Kecelakaan Bus Pariwisata
Ini Kumpulan Momen Pilu Saat Korban Bus Maut Masih Kumpul dengan Keluarganya, Sedih Banget!
Ini kumpulan kenangan bersama keluarga korban bus maut Tawangmangu semasa masih hidup, sedih bacanya!
Penulis: Ignatia Andra Xaverya | Editor: Ignatia Andra Xaverya
TRIBUNJATIM.COM - Kecelakaan yang terjadi pada Bus Solaris Jaya Nopol K 1677 CD terjerumus ke jurang di Banaran, Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah membawa kenangan buruk keluarga yang ditinggalkan.
Bus yang membawa 29 penumpang ini menewaskan enam orang yang mana 4 diantaranya ada dalam satu keluarga besar.
Kecelakaan yang dialami mereka cukup tragis pasalnya bus terjun ke jurang.
Baca: Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Karanganyar, Akibat Rem Blong
Korban yang dinyatakan telah meninggal sekarang telah dipulangkan ke rumah keluarganya masing-masing.
Kabar duka yang mendalam dirasakan orang-orang yang ditinggalkan bahkan sampai di media sosial.
Empat guru berjasa yang terlibat dalam kecelakaan tersebut meninggalkan keluarganya dengan duka mendalam.
Beberapa diantaranya memiliki kisah yang sedikit pilu, berikut kumpulan ceritanya:
1. Suwandi dan keluarga
Suwandi tersenyum ketika berfoto bersama istrinya, Iin, dan anaknya, Icha, di Telaga Sarangan.
Memakai kaus polo shirt hijau bermotif kuning, dengan logo koperasi di dada, pria berkumis itu merangkul anak dan istrinya sekaligus, dengan kedua tangannya.
Baca: Sebelum Bertemu Ajal, Ini yang Suwandi Lakukan Kepada Keluarganya
Tak disangka, foto ini menjadi kenangan terakhir keluarga asal Desa Wonokasian, Wonoayu, Sidoarjo ini.
Setelah mengambil foto itu, mereka semua menjadi korban dalam kecelakaan bus maut di Tawangmangu, Minggu (26/2/2017).

Suwandi dan putrinya, dilaporkan meninggal dunia.
Sementara istri Suwandi, mengalami luka berat.