Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ibadah Haji 2017

Aneh, Sempat Lari-Lari Saat Jam Tidur, Wanita Ini Tolak Naik Haji Saat Mau Diberangkatkan

Wanita ini menunjukkan perilaku yang aneh saat mau diberangkatkan, akhirnya dia pun dipulangkan.

Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Manik Priyo Prabowo
Nenek yang batal naik haji 

TRIBUNJATIM.COM - Menjalankan ibadah haji bagi umat Islam yang mampu merupakan sebuah kewajiban.

Pahala yang diberikan kepada mereka yang menjalankan ibadah haji juga besar.

Selain itu, kesempatan untuk menjalankan ibadah haji juga tidaklah mudah didapatkan.

Mereka yang ingin menjalankan ibadah tersebut harus menunggu beberapa tahun agar bisa berangkat.

Baca: VIDEO: Alamak, Jalanan Macet, Mobil Ini Malah Goyang-Goyang, Netter: Mungkin Lagi Main Kuda-Kudaan

Baca: Lagi Wisuda, Gadis Ini Malah Menangis Saat Melihat Ayahnya Datang, Dia Berjalan Sambil . . .

Itu terkait dengan kuota yang diberikan oleh pemerintah.

Oleh karena itu tidak mengherankan, jika cukup banyak umat Islam yang berlomba-lomba menjalankan ibadah haji.

Meski demikian, walaupun kesempatan untuk menjalankan ibadah haji sudah ada di depan mata, terkadang ada beberapa orang yang menolaknya.

Itu seperti yang terjadi baru-baru ini di Surabaya.

Baca: Tak Takut Masuk Angin, Gadis Ini Nekat Foto Sambil Buka Baju di Malam Hari Dekat Jembatan Suramadu

Baca: HTI Dibubarkan Pemerintah, Risma Malah Berikan Perlakuan Begini Kepada Anggotanya yang Jadi PNS

Seorang Calon Jemaah Haji Embarkasi Surabaya tidak jadi berangkat dan terpaksa dipulangkan pada Kamis (3/8/2017).

Wanita berinisial KT (76) ini diketahui sempat lari dan gelisah saat jam tidur.

Marsutin, rekan sekamar KT di Asrama Haji Sukolilo Embarkasi Surabaya menuturkan, KT berlarian di sekitar kamarnya minta dipulangkan.

"Sejak berangkat sepertinya sudah blank (pikirannya tampak kosong), ndak mau berangkat. kemarin saja nenek itu diantar anaknya sampe sini (asrama haji)," tutur Marsutin.

Baca: Gemar Curi Celana Dalam Cewek, dan Istri Sendiri, Pria Ini Punya Hobi Aneh, Ternyata Ini Tujuannya

Baca: VIDEO: Coba Kabur dari Polisi, Pria Ini Jatuh dari Motor, Reaksinya ke Polisi Bikin Netter Muntab

Bahkan teman teman sekamar, lanjut Marsutin, disuruh KT melepaskan gelang hajinya.

Novita, dokter TKHI (tenaga kesehatan haji Indonesi) kloter 23 melalui rilis panitia Embarkasi Surabaya menjelaskan bahwa KT menderita dimensia.

Dimensia sendiri, lanjut Novita, merupakan penyakit pikun pada orang tua.

Penyakit ini disebabkan adanya penuaan pada otak yang salah satunya dipicu oleh kecemasan.

Baca: Cara Sadis Raja-Raja di Nusantara Berikan Hukuman, Mulai dari Potong Telinga, Hingga Perkosa Rakyat

Facebookwww.facebook.com

Baca: Bukan Pakai Strategi Militer, Ternyata Ini Rahasia Jenderal Sudirman Agar Tak Tertangkap Belanda

KT bersama rombongannya tiba di Asrama Haji Sukolilo pada Rabu malam (2/8/2017) pukul 20.00 WIB.

Novita menjelaskan KT sudah terlihat gelisah sejak turun dari bus di Asrama Haji bersama anaknya.

"Beliaunya nyampe sini sudah kelihatan gelisah. Saya pingin pulang, anak saya masih kecil-kecil," terang Novita.

Sebelumnya, saat petugas melihat kondisi KT yang terus gelisah, tim TKHI dan TPHI melakukan pendekatan pada KT.

Baca: BREAKING NEWS: Diduga Karena Narkoba, Tora Sudiro dan Mieke Amalia Ditangkap Polisi

Baca: Pasca OTT, Kantor Bupati Pamekasan Tampak Biasa Saja

Namun KT terus berjalan mencari jalan pulang.

"KT pun kemarin malam sudah diperiksa di poliklinik haji dan dirujuk ke RSU haji yang akhirnya dinyatakan dokter menderita dimnesia," jelas Novita.

Lebih lanjut Novita menjelaskan, pemulangan nenek 76 tahun ini setelah adanya persetujuan yang ditandatangani oleh anak kandung KT.

"Setelah persetujuan KT pun pulang bersama anaknya, sekitar pukul 10.00 WIB tadi," pungkasnya.

Baca: Pelatih Persela Lamongan Brasil Belum Pantau Dua pemain Belakang Brasil

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved