Ibadah Haji 2017
Waduh, Mau Naik Haji Petugas Pusing Temukan Barang Nyeleneh, Ada Ramuan 'Kembali Gadis'!
Aduuhh, mau naik haji, malah bawa minum beginian, jumlahnya banyak lagi, ya disita petugas. Seperti ini lho klarifikasi dari pemilik jamu...
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Ignatia Andra Xaverya
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Manik Priyo Prabowo
TRIBUNJATIM.COM - Belakangan perilaku para jemaah yang akan naik haji ramai jadi sorotan.
Ya, saat akan berangkat untuk menunaikan ibadah haji seharusnya para jemaah konsentrasi dengan persiapan ibadah.
Bukannya, justru menyiapkan berbagai hal yang berbau aneh dan dilarang untuk dibawa.
Misalnya, seperti beberapa waktu lalu banyak kasus penyitaan barang-barang aneh milik CJH (Calon Jemaah Haji).
Belakangan, kasus keanehan perilaku para jemaah haji semakin terkuak.

Ada yang perilakunya aneh sampai membuat pusing para petugas, sampai ada yang barang bawaannya nyeleneh abis.
Kasus sebelumnya, dilaporkan bahwa ada petugas yang menemukan jemaah membawa beberapa slop kantung rokok.
Atau temuan aneh lainnya dimana petugas menemukan sekantung batu kerikil.
Dilaporkan alasannya adalah untuk kegiatan lempar jumroh.
VIDEO: Sekitar 800 Bungkus Rokok Disita dari CJH Probolinggo, Ternyata Mau Dipakai Buat. . .
Sempat Tertahan di Jakarta, Kemenag Pastikan Visa CJH Jawa Timur Sudah Selesai Dikirim
Tak hanya itu, yang lain juga mengungkapkan adanya ratussan slop rokok, gunting dan pisau.
Barang-barang ini lantas termasuk yang dianggap aneh oleh petugas akhirnya disita.
Kembali menemukan barang yang aneh, pada pemeriksaan CJH kloter 51 asal Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Setelah melalui pemeriksaan x-ray, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) embarkasi Surabaya menyita ratusan rokok, obat, dan jamu dari Calon Jemaah Haji (CJH).

Barang sitaan tersebut berasal dari 8 koper CJH yang semuanya berasal dari Kepulauan Gili, Probolinggo.
Di hadapan pemilik koper, petugas menemukan 1000 pak rokok, 17 dus suplemen, dan 6 dus jamu.
Para pemilik koper menjelaskan bahwa barang-barang tersebut merupakan barang titipan.
Mereka banyak mengaku saudaranya saat ini ada yang bekerja di Arab Saudi.
Video: Keluarga CJH Embarkasi Surabaya Bersitegang dengan Petugas dan Sebut Sempat Diusir
Punya Warisan Berlimpah dan Sempat Bangkrut, CJH Ini Akhirnya Dapat Hidayah Terinspirasi Lagu Religi
Oleh karena itu, mereka dititipi untuk mengangkut semua barang tersebut menaiki kabin pesawat.
Setelah disita petugas mengungkap bahwa semua barang tadi tak bisa ikut dibawa.
Barang-barang sitaan tadi akhirnya dibawa oleh petugas daerah setempat dan disita.
Pihaknya menyampaikan bahwa keluarga dari jamaah yang bersangkutan bisa mengambilnya di Kantor Kemenag setempat.
Terkait dengan banyaknya CJH Probolinggo yang membawa rokok, Santoso Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo menuturkan kalau pihaknya telah berulangkali mensosialisasikan barang-barang apa saja yang tidak boleh dibawa CJH.
"Kami telah berulang kali mensosialisasikan barang bawaan apa saja yang boleh dan tidak boleh dibawa jemaah. Setiap kali manasik, di kecamatan 6 kali dan kabupaten 2 kali selalu kita sampaikan itu," tutur Santoso yang belum genap setahun menjabat Kepala Kankemenag Kabupaten Probolinggo.

Dari pengamatan TribunJatim.com, yang unik lainnya adalah penemuan banyak obat aneh.
Ditemukan beberapa pak obat suplemen kesehatan.
Bahkan, sejumlah CJH juga diketahui membawa obat kuat dan obat khusus wanita.
Calon Jemaah Haji ini terlihat juga membawa obat khusus wanita yang bertuliskan "Kembali Gadis".
Petugas Haji Sita 1000 Pak Rokok dari CJH, 17 Dus Suplemen Kesehatan, Hingga Ramuan Kembali Gadis!
Ramuan khusus yang bertuliskan jenis minuman jamu yang sudah dibungkus rapi dan siap diedarkan.
Saat dikonfirmasi kembali pada CJH yang merupakan pemilik koper barang tersebut, mereka menuturkan hal lain.
Para pemilik obat ini mengaku membawanya karena ada pesanan dari saudaranya di Mekkah.
Aduhh...ada-ada saja.
Kalau sudah seperti ini siapa yang malu pak/bu?
VIDEO: Sekitar 800 Bungkus Rokok Disita dari CJH Probolinggo, Ternyata Mau Dipakai Buat. . .
Lebih dari delapan bal rokok atau sekitar 80 slop (800 bungkus) disita petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Minggu (12/8/2017).
Rokok dari berbagai merek ini disita dari delapan Calon Jemaah Haji (CJH) kloter 51 dan 52 dari Kabupaten Probolinggo.
Menurut Muhammad, rokok titipan saudaranya ini akan dijual kembali oleh saudaranya di Mekkah.
Djiono CJH Asal Tulungagung Meninggal di RSU Haji Surabaya Usai Masuk Ruang Isolasi Asrama Haji
Hal senada juga dikatakan Rahmin (40), CJH yang juga dititipi oleh keluarganya yang berbisnis di Mekkah.
Tak tanggung-tanggung barang bawaan Rahmin, selain membawa rokok dua bal, ia juga membawa ratusan pil obat penambah darah dan obat supertetra.

"Saya dititipin saudara saja. Saya diminta membawa barang ini semua, tapi belinya pakai uang pribadi saya," ucapnya kepada TribunJatim.com.
"Nanti di Mekkah usai diambil barangnya, uang baru diganti. Saya belanja habis Rp 2 juta lebih," katanya.
Seperti penjelasan PPIH, para CJH hanya diperbolehkan membawa rokok dua slop atau 20 bungkus.
700 CJH Bali Tiba di Asrama Haji Surabaya, Saat Diberangkatkan akan Kenakan Pakaian Ihram karena. .
Sementara obat jika diizinkan oleh petugas kesehatan atau Kantor Kesehatan Pelabuhan Surabaya.
"Sisanya akan disita dan dikembalikan usai penyelenggaraan ibadah haji," jelas Muh Klason, Kasi Haji Kabupaten Probolinggo.