Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Diburu Kolektor Dalam dan Luar Negeri, Harga Wayang Kulit Istanto Tembus Miliaran, Keunikannya?

Kecintaan pria ini terhadap wayang kulit bermula dari kebiasaanya menonton pertunjukan wayang yang ternyata membawa gelimang uang baginya.

Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Mujib Anwar
SURYA/RAHADIAN BAGUS
Isyanto, menunjukan wayang hasil kerajinan tangannya yang bernilai tinggi, Rabu (8/11/2017). 

Sekitar 2010, usaha pembuatan wayang kulitnya mulai bangkit kembali. Saat itu, wayang kulit mulai banyak digemari masyarakat Indonesia dan dunia internasional.

Ia pun banyak menerima orderan wayang kulit dan mengalami masa kejayaan.

Ingin Cepat Go Internasional, Mahasiswa Teknik se-Indonesia Serbu Kontes Mobil Hemat Energi

Baginya, wayang sudah menjadi jalan hidupnya dan jati dirinya. Setiap wayang yang dia buat, selalu dibuat dengan sepenuh hati dan tidak asal-asalan.

Isyanto mengklaim, wayang kulit buatannya merupakan yang terbaik di antara perajin wayang kulit di Indonesia. Bahkan, dirinya mengklaim pahatan wayang kulitnya paling rapi di antara perajin wayang kulit di Jawa Timur.

"Saya selalu membuat wayang dengan maksimal dan berusaha membuat yang terbaik," ujarnya.

Dia mengatakan karya wayang kulitnya sudah kerap mengikuti pameran skala nasional mewakili Provinsi Jawa Timur.

Keluar Kamar Mandi Berbalut Handuk, Cewek Anak Pejabat ini Pergoki Maling Satroni Rumahnya, Lalu

Wayang kulitnya, juga banyak digunakan dalang dan menjadi pajangan di hotel berbintang serta perkantoran.

Dikatakan Isyanto, tak mudah untuk membuat wayang kulit. Dibutuhkan kesabaran dan ketelitian tinggi, karena setiap karakter wayang memiliki tingkat kerumitan berbeda-beda.

Untuk membuat satu wayang kulit, dibutuhkan waktu sekitar tujuh hari. Sementara, untuk membuat satu set, berisi sekitar 250 karakter wayang dibutuhkan waktu sekitar setahun.

Selain membuat wayang biasa, Isyanto juga membuat wayang khusus untuk para kolektor yang dilapisi emas atau prodo.

Proses pembuatan wayang jenis ini sama seperti ketika membuat wayang kulit. Bedanya, ada tambahan roses untuk pelapisan prodo emas.

Lewat Depan Candi Penataran, Wanita ini Dipepet Dua Pria dan Barangnya Langsung Diginiin

Wayang kulit berlapis emas selalu menjadi incaran para kolektor dan penghobi wayang.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved