Bukan Sekedar Hiasan, Tumpukan Pipa di Kartun Doraemon Ternyata Berasal dari Kisah Nyata yang Pilu
Suka nonton kartun Doraemon? Pasti sering lihat juga tumpukan pipa yang ada di lapangan. Ternyata ada kisah yang memilukan.
Dokan adalah sejenis pipa yang terbuat dari keramik atau beton yang dipakai untuk sistem saluran air.
Dokan sebetulnya sudah diperkenalkan sejak awal era Meiji yaitu sekitar tahun 1868-1912.
Namun selepas perang dunia II, kondisi perekonomian Jepang masih labil.
Kemudian Amerika Serikat memberikan bantuan infrastruktur berupa pipa-pipa berukuran besar.
Baca: Hadapi Persebaya, Empat Pemain Andalan MU Terkena Rotasi
Baca: Jelang Laga Lawan Madura United, Terjadi Adu Jotos Antara Suporter Persebaya di Stadion GBT
Melansir Reichan Japan, pada tahun 1960an pemerintah Jepang bermaksud menggunakan pipa tersebut untuk membuat saluran air dan toilet.
Proyek pembuatan saluran air ini dilakukan di banyak tempat, sehingga banyak pipa-pipa yang bertumpuk di tanah kosong atau halaman rumah.
Lama kelamaan tumpukan pipa tersebut malah menjadi tempat bermain anak-anak di lingkungan sekitar.
Komikus Doraemon, Fujiko F. Fujio mengadaptasi lingkungan di sekitar rumahnya untuk jadi setting komik.
Baca: Link Live Streaming Persebaya Vs Madura United di Indosiar, Tonton Derdy Suramadu Pukul 15.30 WIB
Baca: Pengakuan Calon Perawat Ini Bikin Pedih, Dilecehkan Dokter Saat Jalani Tes Kesehatan, Lalu . . .
Tentu saja di sekitar rumah Fujiko juga terdapat tumpukan pipa serupa.
Buat informasi aja, komik Doraemon ini mulai diterbitkan pada Desember 1969.
Baca: Hadapi Persebaya, Empat Pemain Andalan MU Terkena Rotasi
Baca: Di Kampung Sidoarjo Ini, Sampah Malah Jadi Berkah
Sejak inilah pipa dokan jadi melekat dengan imej film Doraemon.
Nah, sekarang udah nggak penasaran lagi kan dengan setting ikonik di kartun Doraemon kesayangnmu ini?