Gus Ipul dan Mbak Puti Menuju Grahadi
Awali Safari Politik di Wilayah Mataraman dari Ngawi, Warga Berebut Selfie Bareng Mbak Puti
Menggelar safari politik di Ngawi, Bacawagub Puti Guntur Soekarno diserbu warga yang berebut selfie bareng dan ...
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Mujib Anwar
Selesai jalan sehat, Puti Guntur Soekarno diajak Kanang memasuki Pasar Besar Ngawi. Sontak, pasar pun menjadi heboh. Perhatian pedagang dan warga tersedot.
“Apa kabar ibu-ibu? Semoga dagangan laris,” sapa Puti. Ia salami salami para pedagang dan warga di pasar, satu per satu. “Ini Mbak Puti ya? Selamat datang di Ngawi,” sapa seorang pedagang.
Ia kemudian sempat berhenti di beberapa penjual dan juga berbelanja.
"Tadi sempat beli jenang grendul, pecel, pisang, jagung," kata Puti.
Kanang pun menerangkan, “Masih ingat kan bapak/ibu? Mbak Puti pernah datang ke Ngawi. Sekarang maju menjadi calon wakil gubernur, mendampingi Gus Ipul. Mohon doa restu warga.”
Tidak canggung, Puti Soekarno menghampiri para pedagang. Ia salami satu per satu.
“Pasarnya bersih dan layak. Pak Kanang menjadi contoh kepala daerah yang sukses. Banyak kemajuan selama beliau memimpin,” imbuh Mbak Puti.
Ia menjelaskan, kunjungannya ke pasar juga untuk melihat kondisi bahan/bahan pokok, sayur-sayuran dan komoditas lain.
“Tadi saya juga tanyakan ke pedagang, bagaimana kehidupan keluarga mereka sehari-hari. Syukur alhamdulilah, pedagang menjawab baik,” ucapnya.
Kepada Kanang, Puti Guntur Soekarno menyampaikan rencana pemerintahan ke depan memimpin Jatim bersama Saifullah Yusuf.
“Gus Ipul dan saya akan memperkuat dan melindungi pasar-pasar tradisional, bahkan hingga pasar desa. Tiap tahun ada target-targetnya, dan sudah diplot anggarannya,” tegasnya.
"Pasar tradisional harus terus bergerak. Menjadi pusat ekonomi rakyat. Menjadi tempat berkumpul semua orang. Menjadi sebuah identitas," pungkas Puti. (Surya/Bobby Koloway)