Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Operasi Patuh Semeru 2018

Mulai Dilaksanakan, Operasi Patuh Semeru 2018 Lebih Tekankan Pada Penindakan

Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin memimpin jalannya Operasi Patuh Semeru 2018.

Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Alga W
SURYA/FATKHUL ALAMY
Petugas gabungan Dirlantas Polda Jatim dan Satlantas Polrestabes Surabaya saat menggelar Operasi Patuh Semeru 2018 di frontage road sisi barat Jl A Yani, Surabaya, Kamis (26/4/2018). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin memimpin jalannya Operasi Patuh Semeru 2018.

Kegiatan itu berlangsung di Lapangan Upacara Mapolda Jatim pada Kamis (26/4/2018).

10 Potret Anastasia Herzigova, Finalis Puteri Indonesia yang Disebut-sebut Pacar Baru Ge Pamungkas

Machfud menuturkan, operasi itu diadakan untuk menyonsong tibanya Bulan Ramadan.

Bahkan, sekitar 2.591 personel dari Polda Jatim dan polres jajarannya dilibatkan dalam Operasi Patuh Semeru 2018.

"Operasi ini sengaja kami gelar menjelang Bulan Suci Ramadan, rencananya akan kami gelar mulai 26 April 2018 sampai 9 Mei 2018," tegas Machfud pada awak media.

Perutnya Tampak Buncit, Lucinta Luna Bilang Telat 2 Bulan, Mas Fatah Disebut Netizen Berhalusinasi

Ia menambahkan, operasi tersebut berbeda dengan sebelumnya, karena akan lebih menekankan pada pembinaan dan edukasi pada pelanggar lalu lintas di jalan raya.

Selain itu Machfud mengatakan, Operasi Patuh Semeru 2018 juga lebih mengedepankan penegakan hukum. 

"Beda ya dengan sebelumnya, karena lebih mengedepankan penegakan hukum, bukan cuma pembinaan dan pencegahan untuk pelanggar, misalnya sekarang melanggar, ya langsung tindak saja," sambung Machfud.

Mbah Mijan Makin Bersinar, Sosok Ki Joko Bodo Mulai Tenggelam, Berubah Drastis, Begini Kabarnya Kini

Menurut Machfud, operasi itu membuat petugas lalu lintas tak perlu lagi memberikan teguran maupun peringatan ke pengendara yang terbukti melanggar.

Personil Kepolisian lantas dapat langsung memberikan sanksi dalam penindakannya.

"Kalau sebelumnya kan sudah dilaksanakan Operasi Keselamatan, itu lebih ditekankan pada pembinaan, kalau sekarang beda lagi," beber Machfud.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved