Ngaku Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Komplotan Alimudin Dengan Mudah Dapat Ratusan Juta
Komplotan penipuan mengatasnamakan para pejabat sipil maupun polisi, dengan mudah mengeruk uang ratusan juta dari para korbannya.
Penulis: Fatkhul Alamy | Editor: Mujib Anwar
“Ditahun 2012, pelaku utama pernah ditangkap dua kali dalam kasus narkoba oleh Polda Metro Jaya,” ucapnya.
Dari puluhan korban dalam aksi komplotan ini, ratusan juta uang korbannya telah berhasil diperdaya.
Modusnya, dengan mengaku sebagai Wali Kota Jakarta Timur, korban ditipu Rp 600 juta.
Lalu mengaku Bupati Makassar, korban merugi Rp 30 juta, dan mengaku Bupati di daerah Maluku dan korban pengusaha dimintai uang Rp 50 juta. Hingga akhirnya tetangkap, yakni ketika mengaku sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Pungli Warga Jutaan Berdalih Lapangan Bola, Kades di Gresik Kena OTT Tim Saber Pungli
Biadap, Pulang Sekolah, Siswi TK ini Diculik Pria Misterius dan Diperkosa di Kamar Mandi Masjid
Tersangka Alimuddin mengaku, para korban sudah diketahui latar belakang dan profilnya. Sehingga lebih mudah menyakinkan calon korbannya.
“Setiap aksinya dilakukan terencana dan melalui telepon, sehingga korban percaya,” akunya.
Hasil dari penipuan yang dilakukan ini, di bagi ke masing-masing anggotanya. Besaran uang yang diterima disesuaikan dengan peran masing-masing.
“Hasil menipu cepat habis, karena saya pakai foya-foya. Semua habis untuk senang-senang,” terang Alimuddin.
Dari keempat pelaku ini, polisi mengamankan puluhan ponsel, beberapa kartu ATM, puluhan buku tabungan serta uang tunai sebagai barang bukti. (Surya/Fatkhul Alamy)
Inilah 10 Fakta Wanita Jepang, Nomor 5 Bikin Pria di Indonesia Bangga dan Makin Berharga
Terjerat Korupsi Jembatan Brawijaya, Tiga Pejabat Pemkot Kediri Divonis Berbeda Pengadilan Tipikor