Terungkap! Perlakuan Polisi Kepada Napi Teroris Usai Kerusuhan Mako Brimob, Netizen Soroti Kausnya
Gak banyak yang tahu, terungkap perlakuan polisi kepada para napi teroris usai kerusuhan Mako Brimob
Misalnya teorisme, pembunuhan berencana kelas tinggi yang melibatkan orang penting, dan sebagainya.
Dilansir dari TribunJambi, fakta ini dibuktikan dengan nama-nama terkenal yang pernah mendekam di sini, misalnya Amrozi, Imam Samudera, dan juga Ali Gufron.
Kalau seseorang sampai masuk sini, maka ia bisa dianggap telah melakukan kejahatan tingkat tinggi.
Baca: Jamu Persebaya, Pelatih Borneo FC Terapkan Strategi Berbeda
6. Bukit Nirbaya
Salah satu alasan kenapa Nusakambangan sangat mengerikan adalah adanya sebuah bukit bernama Nirbaya.
Sekilas nama ini mungkin tidak mengindikasikan apa pun.
Tapi, bagi para napi khususnya yang sudah divonis mati dan tinggal tunggu eksekusi, tempat ini adalah pelabuhan terakhir mereka.
Ya, bukit Nirbaya ini adalah salah satu tempat yang paling sering dipakai sebagai lahan eksekusi mati para napi yang bervonis mati.
Tempat ini seolah makin menambah kesuraman Nusakambangan yang sudah ngeri.
Belum lagi soal rumor-rumor tentang adanya makhluk halus di sini, makin menambah suasana tak menyenangkan.
7. Pernah dihuni Tommy Soeharto
Ada beberapa napi kelas kakap dan public figure yang ditahan di lapas ini.
Termasuk di antara mereka ialah Tommy Soeharto, anak mantan Presiden Soeharto yang ditahan karena kasus pembunuhan.
Ada pula Johny Indo, perampok toko emas yang juga kini menjadi seorang aktor.
Kemudian ada pula Pramodya Ananta Toer yang ditahan pada 1969 sampai 1979.