Serangan Bom di Surabaya
Alasan Petugas TPU Tembok Gede Surabaya Tak Bisa Menolak Makamkan Pelaku Teror Bom Dita Oepriarto
Prasetyono (43), membenarkan bahwa ada rencana jenazah pelaku bom bunuh diri Dita Oepriarto, dimakamkan di Makam Tembok Gede.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Makam Tembok Gede, Prasetyono (43), membenarkan bahwa ada rencana jenazah pelaku bom bunuh diri Dita Oepriarto, dimakamkan di Makam Tembok Gede, Bubutan, Surabaya.
Namun sampai Selasa (15/5/2018) ini, Prasetyono belum mendapatkan konfirmasi terkait hal tersebut.
Teroris Rusunawa Wonocolo Dikenal Tetangga dan Teman SD Sebagai Aktivis, Makin Berubah Sejak Nikah
"Memang setelah kejadian (bom) kami mendapatkan arahan dari DKRTH untuk bersiap-siap melakukan pemakaman, tapi sampai sekarang belum ada konfirmasi," kata Prasetyono kepada TribunJatim.com.
Prasetyono juga belum mendapatkan informasi, apakah yang akan dimakamkan di Makam Tembok Gede hanya jenazah Dita atau sekeluarga.
Terkuak Akun Diduga Milik Anak Pelaku Bom, Unggahan Terakhir Ungkap Lagu Favorit Ramai Komentar!
Walaupun Dita merupakan pelaku teror bom, Prasetyono mengatakan pihak Makam Tembok Gede tidak mempunyai hak untuk menolak.
"Karena kita ada di bawah pengelolaan Pemerintahan Kota Surabaya, berbeda dengan makam kampung," lanjutnya.
Prasetyono menambahkan, jika administrasi untuk pemakaman Dita lengkap, maka proses pemakaman bisa dilaksanakan.
Tewas Ledakkan Bom, Jenazah Puji Kuswati Ditolak Keluarganya, Ungkit Prinsip hingga Restu Pernikahan

Terkuak Cara Jaringan Pelaku Bom Surabaya Doktrin Para Anak Ikut Beraksi, Dipaksa Lakukan Kebohongan