Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilgub Jatim 2018

Survey Pilgub Jatim Puskep Unair, BEM Fisip Universitas Airlangga: Itu Bisa Mencederai Akademik

Baru-baru ini terdapat satu lembaga survei yang merilis tentang data elektabilitas untuk Pilgub Jatim 2018.

Penulis: Aqwamit Torik | Editor: Edwin Fajerial
SURYA/BOBBY KOLOWAY
Pusat Kajian Pembangunan dan Pengelolaan Konfilk (Puskep) FISIP Universitas Airlangga (Unair) saat merilis hasil survei Pilgub Jatim, Selasa (29/5/2018), dimana pasangan Gus Ipul-Puti unggul atas Khofifah-Emil. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Baru-baru ini terdapat satu lembaga survei yang merilis tentang data elektabilitas untuk Pilgub Jatim 2018.

Survei tersebut dilakukan oleh Pusat Kajian Pembangunan dan Pengelolaan Konflik (PUSKEP) FISIP Unair.

Lembaga itu merupakan salah satu lembaga penelitian yang dimiliki FISIP Universitas Airlangga dan tercantum dalam laman resmi www.unair.ac.id. 

Namun, lembaga survei tersebut mencatut nama satu universitas ternama di Surabaya, yakni Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya.

Rektor Universita Airlangga Surabaya, Moh Nasih sudah mememberikan klarifikasinya bahwa hasil survei itu tidak legal.

Survei Terbaru Puskep Unair: Elektabilitas Gus Ipul 47,25 persen Khofifah 42,25 persen )

"UNAIR secara official tidak pernah tidak pernah menyelenggarakan survei," kata Moh Nasih di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (30/5/2018).

Selain itu, pihak BEM FISIP Unair Surabaya juga menampik kabar adanya survei yang dilakukan oleh lembaga dari kampusnya itu.

Hal itu disampaikan oleh Agus Nur Fahmi selaku Wakil Presiden BEM FISIP Unair Surabaya.

Kepada TribunJatim.com ia menegaskan bahwa pihaknya menolak secara tegas segala bentuk politisasi masuk ke dalam Unair.

"Karena itu mencederai nilai, norma serta netralitas akademik," ujar Fahmi, Kamis (31/5/2018).

Survei Litbang Kompas Khofifah-Emil 48,6 Persen, Gus Ipul-Puti 45,6 Persen, Relawan Tak Boleh. . . )

Ia kembali menjelaskan, sudah sepatutnya akademisi harus bersikap netral, tanpa ada politisasi.

"Apalagi mengeluarkan hasil survei yang seakan akan condong ke satu pasangan calon," imbuh Fahmi.

Selain itu, dalam pernyataan resmi yang dirilis oleh BEM FISIP Unair menyatakan bahwa :

Menuntut pihak Universitas (Rektorat dan Dekanat FISIP Unair) untuk mengambil sikap tegas terhadap lembaga terkait yakni PUSKEP dan dosen yang terlibat didalam permasalahan tersebut jika terbukti melakukan pelanggaran.

BEM dan BLM FISIP telah membentuk tim investigasi pencari fakta untuk menelusuri peristiwa tersebut, temuan-temuan hasil investigasi akan disampaikan ke publik sebagai upaya klarifikasi atas kontroversi hasil survei.

Elektabilitas Unggul 6,1 Persen di Lembaga Survei, Khofifah-Emil Rebut Hati Kaum Muda )

Seperti diketahui survei yang mencatut nama UNAIR tersebut dirilis oleh salah satu dosen FISIP Unair Putu Aditya di Cafe Tjap Pregolan Surabaya, Selasa (29/5).

Survei tersebut terdapat sejumlah kejanggalan karena tidak sesuai dengan data terbaru survei di sejumlah lembaga survei.

Selain itu, survei tersebut terdapat kejanggalan dalam menentukan toleransi ambang kesalahan atau Margin of Error.

Survei tersebut digelar 12-19 Mei 2018 di 38 kabupaten/kota seluruh Jatim dengan jumlah responden 800 orang dan margin of error 2 persen dengan tingkat kepercayaan 98 persen.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved