Jembatan Widang Tuban Ambruk
Mulai Diaspal, Jembatan Widang yang Ambruk Segera Dilewati Kendaraan
Pengerjaan jembatan Widang di atas Bengawan Solo yang ambruk bulan lalu terus dikebut agar bisa dilewati mudik.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Pengerjaan jembatan cincin Widang-Babat yang berada di atas Bengawan Solo terus dikebut.
Jumat (1/6/2018) hari ini, jembatan yang ambruk Selasa 17 April 2018 lalu telah diaspal. Setelah penulangan, dan pengecoran selesai dikerjakan.
Proses pengaspalan dilakukan Kamis malam, dan Jumat hari ini ditarget rampung pengerjaannya.
Projek Manager PT Brantas Abipraya Kamalul Azfiya mengatakan, sekarang memang telah dilakukan pengaspalan atas jembatan cincin Widang-Babat.
Pengaspalan sendiri ditarget Jumat malam selesai, karena banyak yang harus dipersiapkan setelah jembatan selesai di aspal.
"Hari ini, maksimal nanti malam pengaspalan selesai dikerjakan," ujarnya, saat dikonfirmasi Surya, Jumat (1/6/2018).
Dia melanjutkan, usai pengaspalan selesai, maka selanjutnya akan dilakukan pemberian marka atau tanda rambu lalu lintas di jembatan cincin tersebut, sekaligus pembersihan jalan.
Untuk waktunya, diperkirakan akan langsung dilaksanakan besok Sabtu.
"Besok Sabtu pemberian marka, dan pemasangan rambu akan dilakukan," terangnya.
Namun, saat ditanya kapan jembatan cincin akan diuji coba setelah selesai diaspal, Kamal belum mengetahui detail.
Dia menjawab, yang tahu detail terkait jadwalnya yaitu pihak Pekerjaan Umum Provinsi, Kepolisian dan Dishub Tuban.
"Kurang tahu kalau soal uji coba jembatan, mungkin bisa ditanya ke PU, Polres atau Dishub," tegasnya
Diketahui, jembatan cincin yang menghubungkan Tuban - Lamongan memiliki panjang 260 meter.
Bagian jembatan sendiri terdiri dari enam bentang bagian. Untuk anggaran perbaikan paska ambruk mencapai senilai Rp 12 Miliar dan diambilkan dari dana APBN. (Surya/Nok)