Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pencari Burung Jatuh di Gunung

Pencari Burung Jatuh di Bondowoso Ditemukan Selamat, Dievakuasi 4 Km dengan Kondisi Hipotermia

Seorang pencari burung bernama Muhdar asal Desa Gadingsari, Kecamatan Binakal Bondowoso yang dikabarkan jatuh di Gunung Malang

Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
EVAKUASI - Tim gabungan dan relawan saat evakuasi pencari burung bernama Muhdar asal Desa Gadingsari, Kecamatan Binakal Bondowoso yang dikabarkan jatuh di Gunung Malang, Desa Andungsari, Kecamatan Pakem,  ke RS Bhayangkara, pada Rabu (17/11/2025) malam. 
Ringkasan Berita:
  • Status Akhir: Survivor Muhdar ditemukan selamat.
  • Waktu Penemuan: Pukul 19.05 WIB pada Rabu (19/11/2025).
  • Kondisi Korban: Mengalami luka-luka dan hipotermia tinggi.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sinca Ari Pangistu

TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO - Seorang pencari burung bernama Muhdar asal Desa Gadingsari, Kecamatan Binakal Bondowoso yang dikabarkan jatuh di Gunung Malang, Desa Andungsari, Kecamatan Pakem, akhirnya ditemukan.

Survivor ditemukan dalam kondisi luka dan hipotermia pada sekitar pukul 19.05 WIB, Rabu (19/11/2025). Atau sekitar 6 jam setelah informasi laporan masuk ke BPBD Bondowoso.

Baca juga: Heboh Status WA Minta Tolong, Pencari Burung Dikabarkan Jatuh di Gunung Malang Bondowoso, Jemput

Evakuasi Dramatis Menempuh 4 Km

Evakuasi dilakukan dengan cara survivor digendong dari Gunung Malang, hingga menunju pintu masuk objek wisata Tancak Kembar,  Desa Andungsari, Kecamatan Pakem sekitar 4 Km.

Kemudian diangkut dengan motor menuju Ambulance PMI dalam kondisi hipotermia tinggi ke RS Bhayangkara.

"Alhamdulillah korban ditemukan, langsung kami bawa korban ke RS Bhayangkara," ujar Kasi Kesiapsiagaan dan Kedaruratan  BPBD Bondowoso, Bagoes Heri Syahputra.

Seorang pencari burung bernama Muhdar asal Desa Gadingsari, Kecamatan Binakal Bondowoso dikabarkan jatuh di Gunung Malang, Desa Andungsari, Kecamatan Pakem, pada Rabu (19/11/2025).

Dugaan jatuhnya korban di gunung membuat jagat maya heboh. Pasalnya, korban sempat membuat status Whatsapp meminta bantuan. Status tersebut diperkirakan dibuat Rabu dini hari (19/11/2025).

"Jemput saya Minta tolong saya suda tidak kuat lagi  jatuh di gunung," seperti dikutip dalam status whatsaapnya yang beredaelr.

Status itu kemudian membuat keluarga, TNI-Polri, pemerintah desa tempat asal survivor melakukan pencarian. Termasuk tim BPBD, PMI, juga turun melakukan pencarian.

"Ini Babinkamtibmas saya naik dengan Kades untuk mengecek," jelas Kapolsek Binakal Kapolsek Binakal Iptu Wahyu Utomo saat dikonfirmasi awak media.

Sementara itu Kasi Kesiapsiagaan dan Kedarurata  BPBD Bondowoso, Bagoes Heri Syahputra, mengatakan saat ini tim gabungan dan relawan sedang melakukan pencarian via objek wisata Tancak Kembar.

Baca juga: Akar Konflik Ijen di Bondowoso, Berawal Tuntutan Lahan PTPN hingga Sandera TNI dan Kapolsek Sempol

"Kita lakukan pencarian via Tancak Kembar," terangnya

Ia menerangkan berdasarkam informasi sementara survivor telah naik gunung sejak 3 hari lalu untuk mencari burung.

"Berangkat ke gunung 3 harinya sekarang," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved