Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

12 Anak-anak Pemain Bola Ditemukan Hidup Dalam Goa di Thailand, Berikut Fakta-faktanya

12 pemain sepak bola yang terperangkap di dalam gua bersama pelatihnya, akhirnya berhasil ditemukan. Berikut fakta-faktanya.

Penulis: Alga W | Editor: Alga W
12 anak-anak pemain bola terjebak di dalam gua di Thailand. 

Asisten pelatih, Ekkapol Janthawong, diketahui kadang-kadang membawa mereka keluar untuk melakukan liburan, termasuk perjalanan ke gua yang pernah dikunjungi dua tahun lalu.

Anggota termuda, Chanin 'Titan' Wibrunrungrueang, baru berusia 11 tahun.

Dia mulai bermain sepak bola ketika berusia tujuh tahun.

Baca: Pernah Hidup dari Hutan dan Putus Sekolah, Siapa Sangka Bocah Ini Sekarang Patahkan Hati Netizen

Duangpet 'Dom' Promtep (13) adalah kapten tim dan dikatakan sebagai motivator grup.

Tinnakorn Boonpiem, yang putranya menjadi korban mengatakan bahwa dia sangat senang mendengar mereka selamat.

"Saya ingin dia secara fisik dan mental sehat," katanya.

"Saya sangat senang saya tidak bisa mengatakannya," kerabat lain mengatakan kepada wartawan, dilansir dari Tribun Manado.

Baca: Astaga, Pria Tumis Kakinya yang Diamputasi dan Disajikan Saat Pesta, Seorang Teman Sampai Muntah

3. Dibantu pencari sarang burung walet

Pencarian tim SAR sukses setelah mendapat bantuan 'pasukan khusus' yang merupakan warga sekitar, yakni para pencari sarang burung walet.

Sebanyak delapan orang pencari sarang burung membuat tim SAR takjub karena keahlian mereka memanjat dinding-dinding gua yang terjal.

Alhasil, tim SAR akhirnya bisa sampai ke tempat para korban, sekitar 800 meter hingga 1 km di dalam gua yang panjangnya diperkirakan mencapai 10 km tersebut.

Baca: Mantan Anak Punk Iska Randy Sempat Tak Pulang ke Rumah 1,5 Tahun, Kini Hijaban dan Hamil 6 Bulan

Delapan pencari sarang burung berusia 20-50 tahun itu adalah warga minoritas muslim di wilayah itu.

"Awalnya kami menonton tim penyelamat ini di televisi, sampai akhirnya kami berinisiatif untuk membantu mereka, kata ketua kelompok, Abdulrawheep Khunraksa (40), seperti dilansir dari AFP.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved