Ulang Tahun Ke-49 Hari Ini, Sutopo Purwo Nugroho Ungkap Mendapat Banyak Ucapan dan Doa
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho hari ini Minggu (7/10/2018) sedang berulang tahun yang ke-49.
Unggahan Sutopo di akun Twitter pribadinya ini sudah menuai banyak respon.
Sebanyak 593 netizen sudah mengucapkan selamat ulang tahun untuk Sutopo di kolom komentar unggahan tersebut.
Lebih lanjut, 757 lainnya membagikan ulang atau meretweet dan 1815 orang menyukai cuitan Sutopo.
• Ditemui dan Diajak Jabat Tangan Oleh Jokowi, Sutopo: Ini Menjadi Penyemangat Hidup Saya
Bahkan di hari kemarin, Sutopo juga memiliki permintaan khusus untuk para netizen di hari spesialnya ini.
Bukan diberi hadiah dan kado yang mahal, Sutopo justru hanya punya satu permintaan.
Ia mengajak netizen untuk datang ke acara konferensi pers yang akan dilangsungkan Sutopo di kantor BNPB.
"Hai netizen besok saya ulang tahun, tetapi saya tetap melaksanakan tugas konferensi pers di kantor BNPB update terkini tentang penangan bencana di Sulawesi Tengah, datang ya," pinta Sutopo seperti dilansir dari laman Instagram Story miliknya di @sutopourwo, Sabtu (6/10/2018).

"Semangat untuk melalui cobaan dari penderitaan sakit kanker yang sedang menguji saya," katanya ketika ditanya perihal penyakitnya.
Sutopo mengakui dukungan orangtua, keluarga, dan teman-teman membuatnya kuat menjalani segala cobaan yang menimpanya.
"Terima kasih banyak kepada semua yang telah membantu saya bangkit dan menghadapi kehidupan dengan senyuman dan bukan kesedihan," kata Sutopo.
• 5 Hal Menarik di Opening Asian Para Games 2018: Jan Ethes hingga Tingkah Iriana Bertemu Raffi Ahmad
Di ulang tahunnya ini, pria yang tetap semangat menjalani tugasnya sebagai Kepala Humas Data BNPB ini memohon kepada Allah agar disembuhkan dari penyakit kanker yang dideritanya.
"Saya mohon doa agar saya bisa sembuh. Selalu berdoa memohon belas kasihan Allah SWT untuk mengangkat semua penyakit di tubuh saya tanpa meninggalkan penyakit lain," begitu doa Sutopo.
Sutopo memilih untuk membuat sisa hidupnya sebagai sebuah pemberian.
"Dan hidup memberikan kita keistimewaan, kesempatan, dan tanggung jawab untuk menjadi seseorang yang lebih baik," ujarnya.
Menurut Sutopo, hidup yang memberikan keistimewaan karena selalu bisa melayani masyarakat untuk mengabdi negeri dengan ikhlas, kerja keras dan bersyukur.