Gempa dan Tsunami Sulawesi Tengah
Perlu Koordinasi dengan Pihak Setempat, PMI Kota Surabaya Tak Kirim Bantuan Medis ke Sulawesi Tengah
Pasalnya, kata Rozuly, ada kaitannya dengan pihak dinas kesehatan terkait dalam menyalurkan bantuan tersebut.
Penulis: Samsul Arifin | Editor: Ayu Mufihdah KS
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Humas PMI Kota Surabaya, Achmad Rozuly menjelaskan, terkait bantuan yang akan diberikan kepada korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, belum ada berupa bantuan medis.
Pasalnya, kata Rozuly, ada kaitannya dengan pihak dinas kesehatan terkait dalam menyalurkan bantuan tersebut.
“PMI Kota Surabaya saat ini belum menerima tentang obat-obatan atau bantuan medis lainnya, karena ini terkait dengan expired dan hal-hal tertentu yang pihak kami belum memiliki untuk itu,” terangnya saat ditemui di Taman Surya Balai Kota Surabaya, Sabtu (20/10/2018).
• PMI Kota Surabaya Kirim 3 Truk dan 1 Peti Kemas Bantuan untuk Korban Gempa di Sulteng
Selain itu, peralatan medis membutuhkan peti kemas khusus untuk menampung bantuan tersebut.
Kendati belum mengirimkan bantuan medis, PMI Kota Surabaya bekerja sama dengan Pemkot Surabaya rencananya akan mengirimkan 3 truk dan 1 peti kemas berisi bantuan ke Sulawesi Tengah.
Rencananya, bantuan tersebut akan dikirimkan pada Minggu (21/10/2018) besok melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
• Lahirkan Bayi di Toilet Rumah Majikan, ART Asal Sumba Langsung Bungkus Anaknya dengan Kresek Hitam
