Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kepesertaan Baru Sudah Penuhi Target, BPJS Naker Surabaya Karimunjawa Makin Gencarkan Sosialisasi

Kepesertaan Baru Sudah Penuhi Target, BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Karimunjawa Makin Gencarkan Sosialisasi.

Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM/MUJIB ANWAR
Kacab BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Karimunjawa Suharto (kiri) bersama narasumber lainnya, di acara Fokus Group Discussion (FGD) BPJS Ketenagakerjaan se- Surabaya dengan Pemkot Surabaya, Rabu (28/11/2018), di Hotel JW Marriott. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jumlah kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Karimunjawa tahun 2018 ini benar-benar meledak.

Hingga bulan November, jumlah peserta baru sudah mencapai 107 ribu. Padahal target yang dibebankan hanya 87 ribu.

Kacab BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Karimunjawa Suharto mengatakan, dari kepesertaan baru sebesar 107 ribu tersebut, paling banyak didominasi oleh pegawai outsourcing yang jumlahnya sekitar 45 persen.

Dengan masih cukup banyaknya pekerjaan di sektor tertentu, pihaknya optimis hingga akhir tahun 2018 nanti, kepesertaan baru akan terus naik dan mencapai sekitar 120 ribu.

"Untuk mencapainya, sosialisasi kepada masyarakat dan berbagai lembaga terkait, baik pemerintah maupun swasta terus kita gencarkan," ujar Suharto, Rabu (28/11/2018), di acara Fokus Group Discussion (FGD) BPJS Ketenagakerjaan se- Surabaya dengan Pemkot Surabaya, di Hotel JW Marriott.

BPJS Naker Teken PKS dengan RSAL Dr Ramelan, Diamputasi Karena Kecelakaan Bisa Diganti Tangan Bionik

Menurut Suharto, dengan peningkatan kepesertaan yang luar biasa, target peserta aktif di BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Karimunjawa yang dipimpinnya sebanyak 267 ribu akan dapat tercapai.

"Sekarang saja peserta aktif sudah mencapai 258 ribu," jelasnya.

Seiring meningkatnya jumlah kepesertaan itu, perbaikan peningkatan kualitas layanan dan kinerja juga terus dilakukan.

Hasilnya, per Rabu (28/11/2018) hari ini, kinerja di BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Karimunjawa menjadi terbaik kedua di tingkat Provinsi Jatim.

"Untuk tingkat nasional, kinerja kita terbaik nomor empat," beber Suharto.

Meninggal Saat 2 Minggu Kerja di Malaysia, TKI asal Ngawi Dapat Santunan Rp 85 Juta dari BPJS Naker

Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemkot Surabaya Dwi Purnomo menyatakan, pihaknya mendukung penuh upaya sosialisasi yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan untuk mendongkrak kepesertaan, dengan mengundang semua stakeholder terkait. Terutama, untuk kepesertaan sektor usaha menengah ke bawah.

"Seperti acara FGD saat ini, yang juga mengundang dinas yang punya leading sektor, seperti Dinas Koperasi untuk UMKM, juga ada Dinas Penanaman Modal dan Disperindag," jelasnya.

Menurut Dwi Purnomo, jika UMKM di Surabaya yang jumlahnya sangat besar dan para pekerjanya bisa masuk kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, tentu akan semakin banyak warga yang terlindungi jika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan.

"Ini sangat penting bagi pekerja di usaha kecil seperti UMKM. Kalau perusahaan menengah dan besar di Surabaya yang jumlahnya lebih 13 ribu dengan tenaga kerja mencapai lebih 1 juta, saya yakin sudah diikutkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan semua," tegasnya.

Risma Ultah ke 57, Wali Kota Surabaya yang Cepat Marah Dengan Segudang Prestasi, Inilah Kiprahnya

Hal itu, kata Suharto tak lepas dari besarnya manfaat mengikuti kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Karena para pesertanya akan terhindar dari kemiskinan jika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan kerja.

Hal itu diamini oleh Agung dari RKZ Surabaya. Menurutnya, kualitas layanan BPJS Ketenagakerjaan memang semakin meningkat.

Saat ini, jumlah pasien BPJS Ketenagakerjaan yang ditangani RKZ mencapai 900 orang dan menjadikannya sebagai asuransi nomor tiga yang paling banyak dilayani.

Ini berdampak kepada naiknya klaim. Jika sepanjang 2017 nilai klaim hanya Rp 1,7 miliar. Tahun 2018 ini, hingga bulan Agustus, nilai klaim sudah mencapai Rp 2 miliar.

"Luar biasanya klaim tidak pernah nunggak dan dibayar tetap waktu, sesuai pengajuan," tegas Agung. (TribunJatim/Mujib Anwar)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved