Caleg DPR RI dari PSI : Mahar Politik dan Gaya Hidup kerap jadi Faktor Korupsi

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Caleg DPR RI Dapil 1 Jawa Timur dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Astutik Ningrum menyoroti maraknya aksi korupsi di Indonesia.

Dia menyebut, gaya hidup mewah dan mahar politik, menjadi akar dari korupsi yang selama ini membuat banyak anggota dewan yang diciduk Komisi Pemberantasan Korupsi.

Kepada TribunJatim.com ia mengungkapkan, biang dari korupsi yang selama ini banyak menjerat anggota dewan berasal dari banyak hal, namun yang lebih sering adalah dari mahar politik yang mahal dan gaya hidup.

"Maka dari itu PSI menggaungkan politik tanpa mahar, karena dengan hal itu kader Caleg dari PSI yang terpilih hanya fokus dan totalitas kerja tanpa mengejar balik modal," ucapnya pada Selasa (4/12/2018).

(VIDEO: Reaksi Gisel Bertemu dengan Sahabatnya, Sri Devi, Langsung Singgung Tudingan Orang Ketiga)

(80 Persen CPNS Tak Lolos Tes Kebangsaan, BPIP: Pancasila Tak Jadi Arus Utama Pendidikan)

Ningrum menambahkan, selain mahar politik, faktor korupsi yang sering menjerat anggota dewan bisa dari gaya hidup.

"Gaya hidup, terutama dari tuntutan, pasangan, gengsi, gaya hidup seperti itu yang seharusnya diminimalisir," ujar Ningrum.

Ningrum menilai, gaya hidup juga menjadi satu diantara faktor yang sangat mempengaruhi seseorang melakukan korupsi.

"Untuk memberantas korupsi, kita perlu merubah gaya hidup menjadi sehat, untuk contohnya kita bisa mencontoh Presiden Jokowi yang selalu menunjukkan hidup sederhana," pungkasnya.

(Sederet Rahasia yang Muncul di Trailer Kedua Captain Marvel, Jude Law Jadi Pemeran Antagonis?)

(Punya Kulit Sawo Matang? Hindari Cat Rambut dengan Warna Tembaga!)