Rumah Politik Jatim
Soal Pengganti Wali Kota Risma di Surabaya, PDIP Ngaku Siapkan Whisnu Sakti Buana
Saat ditanya saat ini apakah sudah ada nama yang diproyeksikan sebagai nama calon pengganti wali kota Risma, Awi pun menanggapinya
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Januar
"Nama Pak WS ini sudah manunggal di semua pengurus PDIP di Surabaya," tambahnya.
Terkait nama di luar Whisnu Sakti Buana sebagai calon pengganti Wali Kota Risma, Awi mengatakan PDIP Surabaya tidak membicarkan itu di partai. Sebab kembali lagi, fokus gerakan partai saat ini hanya untuk Pileg dan Pilpres.
Bahkan, dari PDIP memberlakukan sistem, jika ada caleg yang suaranya melebihi suara yang diraih untuk Pilpres, ada kemungkinan caleg tersebut tidak dilantik.
Sedangkan jika partai lain, atau calon yang menerapkan sistem berbeda, misalnya kampanye pileg sekalian kampanye untuk Pilwali, menurutnya hal tersebut sah-sah saja. Dan menurutnya hal tersebut boleh saja dilakukan meski ada risiko yang harus ditanggung.
"Dan kalau saat ini sudah banyak nama-nama yang muncul untuk Pilwali Surabaya, ya nggak apa apa. Itu bagian dari proses demokrasi. Bagian dari kembang-kembang demomrasi ke depan, dan itu sangat baik," pungkasnya.
Sementara itu, Whisnu Sakti Buana sendiri saat coba dihubungi Surya guna mengonfirmasi terkait dukungan pengurus PDIP Surabaya yang sudah bulat ingin mendukungnya dalam Pilwali 2020 mendatang, Whisnu justru irit berkomentar.
"Hehehe," kata Whisnu menjawab tanpa berkomentar.