Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Inseminasi Buatan Kambing Mulai Digalakkan di Kabupaten Malang, Peternak Berharap Lebih Sejahtera

Inseminasi buatan (IB) untuk hewan ternak kambing sudah mulai digalakkan di Kabupaten Malang.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
SURYA/ERWIN WICAKSONO
Petugas Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari Malang melihat kondisi kambing di Lembah Savera Ranch, Desa Jambangan, Dampit, Malang, Rabu (23/1/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Inseminasi buatan (IB) untuk hewan ternak kambing sudah mulai digalakkan di Kabupaten Malang.

Peternakan kambing Lembah Savera Ranch di Desa Jambangan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, kini jadi sampel penerapan inseminasi buatan.

Agar inseminasi buatan semakin dikenal dan dipahami, Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari dan Dinas Peternakan Kabupaten Malang melakukan sosialisasi kepada puluhan peternak kambing di wilayah Turen dan Dampit, di Lembah Savera Ranch, Rabu (23/1/2019).

Terobosan BP2D, Warga Kota Malang Dapat Melakukan Pembayaran PBB Perkotaan di Awal Tahun 2019

Program Prioritas CEO Baru Arema FC, Mulai Rencana Datangkan Pemain Baru hingga Ingin Jadi Juara

"Ini dalam rangka untuk mengembangkan peternakan kambing untuk masyarakat. Selain itu kami memberikan contoh kepada masyarakat berupa peternakan kambing perah," terang Camat Turen, Mumuk Hadi Martono, sekaligus pemilik Lembah Savera Ranch.

Mumuk menambahkan, di peternakan kambing yang dikelolannya itu sudah memiliki 50 ekor kambing.

Jenisnya beragam, di antaranya kambing senduro, kambing sembowo, kambing PE dan kambing savera.

"Di tempat kami, produksinya bisa capai total 8 liter satu hari dari 10 ekor. Yang produksi susu, kambingnya berjumlah 10-12 ekor di sini," ucap Mumuk.

Pembangunan Underpass Karanglo, Satlantas Polres Malang Terapkan Pengalihan Jalur

Insiden Mikrofon saat Pidato di Seoul Music Awards ke-28 Viral, Eunha GFRIEND Ungkap Perasaannya

Turut hadir beri arahan kepada peternak, Kepala BBIB Singosari, Drh Enniek Herwijanti.

Dia menjelaskan, dalam penerapan inseminasi buatan, diperlukan inseminator yang mumpuni.

"Memang perlu teknologi, dan inseminator harus dilatih dulu. Ada pelatihannya selama 10 hari," ujar Enniek.

Enniek menerangkan, kini pihaknya terus perkenalkan edukasi mengenai inseminasi buatan, kepada para peternak kambing di Kabupaten Malang.

4 Hotel Murah di Malang yang Instagramable, Cocok Buat Staycation!

"IB buat kambing ini masih perlu kami perkenalkan terus. Sehingga para peternak bisa menerapkan IB ke depannya," harap Enniek.

Di sisi lain, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Malang, Nurcahyo menjelaskan, Kabupaten Malang merupakan sentra percontohan peternakan kambing di Jawa Timur. 

"Kini Kabupaten Malang dianggap menjadi sentra kambing di Jawa Timur. Kini populasi kambing mencapai sekitar 253 ribu ekor," jelas Nurcahyo.

Arema FC Vs Persita di Piala Indonesia 2018, Milomir Seslija Minta Pemainnya Tak Anggap Remeh Lawan

Nurcahyo berharap dengan adanya inseminasi buatan ini dapat semakin meningkatkan populasi kambing yang berkualitasi di Kabupaten Malang.

"Penerapan IB ini kan di Kabupaten Malang masih jarang sekali. Inilah langkah awal dilakukan IB pada kambing di Kabupaten Malang," beber Nurcahyo.

Sementara, Siyono, peternak kambing asal Desa Gedog Wetan, Turen, mengaku antusias dengan penerapan inseminasi buatan untuk peternakan kambing miliknya.

7 Hotel Murah Dekat Alun-alun Batu, Cocok Buat Backpacker dengan Harga di Bawah Rp160 Ribu

Biar Semangat Kerja, Kuli Bangunan Asal Wagir Malang Tanam Ganja untuk Dikonsumsi Sendiri

Ia berharap kualitas kambing ternaknya lebih baik.

"Kami sangat berharap sekali dengan IB, nantinya bagaimana kami masih diberi penyuluhan. Untuk produksi susu lebih bagus, dan daging, saya harapkan juga lebih cepet produksinya. Ya semoga semakin sejahtera para peternak," ujar Siyono yang sudah memulai berternak kambing sejak 8 tahun silam itu. (Surya/Erwin Wicaksono)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved