Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Akibat Angin Kencang, Dua Ruang Rawat Inap di Puskesmas Pasean Tertimpa Atap Bangunan Roboh

“Beberapa waktu lalu Komisi VI DPRD Pamekasan, sudah meninjau lokasi ini. Setelah mengetahui kondisi dua ruangan seperti itu.

Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Melia Luthfi Husnika
TRIBUNJATIM.COM/MUCHSIN RASJID
Karyawan Puskesmas Pasean, dibantu warga sekitar saat menurunkan genting atap dua ruang rawat inap Puskesmas Pasean yang porak-poranda diterjang angin. 

Puskesmas Pasean Diterjang Angin Dua Ruang Rawat Inap Porak Poranda

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN – Dua ruang rawat inap pasien Puskesmas Pasean, Kecamatan Pasean, Pamekasan, yakni sal 1 dan sal 2, porak-poranda dan atapnya ambruk, setelah diterjang angin kencang, Senin (28/1/2019), sekitar pukul 02.30.

Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa.

Sebab dua ruang rawat inap masing-masing berukuran 5x5 meter, terletak sekitar 10 meter di belakang kantor Puskesmas dan sejak Rabu (16/1/2019) lalu, kedua rungan itu tidak ditempati lagi dan dikosongkan.

Semua perabot, seperti tempat tidur, meja dan kursi sudah dikeluarkan.

Tidak yang tahu pasti saat kejadian. Sebab hempasan angin kencang itu terjadi di saat tengah malam.

Tanah Longsor di Desa Waru Timur Pamekasan Akibat Hujan Lebat, Akses Separuh Jalan Terputus

Baik petugas medis dan sejumlah pasien yang dirawat di ruangan lain, sedang tidur lelap.

Mereka hanya mendengar suara gemuruh di belakang Puskesmas, sehingga sebagian keluarga pasien ke luar untuk melihat apa yang terjadi.

Pagi hari pasca kejadian itu, sejumlah anggota TNI Koramil Pasean, anggota Polsek Pasean,  masyarakat sekitar dan karyawan Puskesmas Pasean, gotong royong puing reruntuhan genting dan bangunan yang berserakan di lokasi kejadin.

Begitu juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Ismail Bey, bersama stafnya mendatangi lokasi.

Kemudian pihak Puskesmas, mendatangkan beberapa tukang bangunan  menurunkan genting yang masih bagus dan kayu untuk disimpan di tempat aman.

DPRD Pamekasan Desak BLK Khusus Kepulauan Segera Dioperasionalkan

Tapi karena seharian diguyur hujan deras disertai angin, tukang bangunan tidak melanjutkan menurunkan genting, khawatir terjadi sesuatu terhadap keselamatan dirinya.

Kepala Puskesmas Pasean, Kusmanto, kepada Tribunjatim.com, mengatakan, pagi hari setelah mendapat laporan kejadian ia langsung menuju  untuk melihat kondisi bangunan rawat inap. Sebagian besar atapnya ambruk bersama kerangka kayu.

Menurut Kusmanto, tidak dipakainya dua ruang rawat inap yang dibangun pada 1993 lalu, lantaran kondisinya  tidak layak dan memperihatinkan. Dan pihaknya sudah mengajukan ke Dinkes Pamekasan, agar dua ruangan itu direnovasi.

“Beberapa waktu lalu Komisi VI DPRD Pamekasan, sudah meninjau lokasi ini. Setelah mengetahui kondisi  dua ruangan seperti itu, dewan menyarankan agar direnovasi.

Mengintip Uniknya Produk Kopi Biji Mangrove Desa Lembung di Pamekasan

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved