7 Fakta Tukang Las Bawah Laut, Pekerjaan yang Jarang Diketahui Orang Ini Digaji Rp462 Juta per Bulan
Fakta-fakta tukang las bawah laut, pekerjaan berbahaya dengan gaji Rp462 juta per bulan, minat?
3. Pengelasan bawah air dapat membantu melindungi lingkungan
Ada banyak saluran pipa yang melintasi berbagai kedalaman samudra dan membawa minyak di dalam saluran pipa.
Membuatnya selalu membutuhkan pemantauan dan perbaikan terus-menerus.
Bila ada kebocoran minyak tentu saja akan merusak alam bawah laut, perusahaan juga bisa terkena imbasnya.
Pengelasan adalah cara untuk memperbaiki logam yang rusak atau melemah dan menjaga kebocoran pipa-pipa saluran minyak.
4. Alat yang diperlukan cukup berbahaya
Pengelasan di bawah laut menghadapkan pekerja pada bahaya listrik.
Mereka biasanya menggunakan tiga ratus hingga empat ratus ampere arus listrik untuk menyalakan alat pengelasan.
Bentuk paling umum dari pengelasan yang mereka gunakan di sana adalah Pengelasan Busur.
Alat ini memanaskan target dan membentuk gelembung dari dekonstruksi lapisan elektroda.
Mereka mentransfer tetes logam mirip dengan penggunaan lem tetapi pada skala yang lebih kuat.
5. Adanya risiko pengelasan bawah laut
Risiko utama mengambil pekerjaan di bidang pengelasan bawah air adalah aliran arus listrik.
Selain itu ada bahaya penyakit terkait dekompresi yang melibatkan jumlah tekanan dan gas yang akan dihirup saat menyelesaikan pekerjaan.
Dalam kasus yang jarang terjadi, bisa ada efek yang lebih parah yang melibatkan gangguan muskuloskeletal tubuh.