Duta Seni Kota Mojokerto Tampilkan ’Spirit of Mojopahit’ di TMII Jakarta
Kisi-kisi pasar inilah yang dieksplorarsi seniman belia, para pelajar SMP Negeri 1 Kota Mojokerto, dengan menampilkan cerita “Sarbong” (Pasar Kobong).
Penulis: Yoni Iskandar | Editor: Yoni Iskandar
“Kami harapkan ini akan menjadi rujukan destinasi wisata berbeda di Jawa Timur. Mojokerto menjadi semacam ‘Venesia’-nya Indonesia,” ungkap Ika Puspitasari.
Kepala Sub Bidang (Kasubid) Pengelolaan Anjungan Badan Penghubung Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Timur, Samad Widodo, SS, MM, dalam sambutannya menyampaikan, para duta seni yang tampil di Anjungan Jawa Timur, adalah para penggiat kesenian terbaik yang telah terseleksi di daerah.
“Pergelaran ini kita harapkan dapat meningkatkan atensi publik terhadap berbagai potensi seni budaya, maupun pariwisata di daerah. Mengangkat budaya lokal untuk diperkenalkan ke seluruh dunia sebagai identitas Negara. Kenapa harus bidang pariwisata, karena akses terbesar untuk mengenal Indonesia adalah melalui pariwisatanya,” kata Samad Widodo.
Turut menyaksikan pergelaran ini, Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisporabudpar) Kota Mojokerto, H. Novi Rahardjo, S.STP, M.Si, dan Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kota Mojokerto, Mulib, S.Pd.
Selanjutnya, Asisten Administrasi Umum Pemerintah Kota Mojokerto, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Mojokerto, para warga dan pengurus Pawarta (Paguyuban Warga Jakarta) asal Jawa Timur.
Para duta seni daerah dari Kota Mojokerto yang terlibat di pergelaran ini, Mijil Prawesti (Penulis Cerita & Sutradara), Wiwik Widiyastuti (Asisten Sutradara), Puspitaning Wulan (Penata Tari), Hastaris Enjlas (Penata Panggung), Diut Marto Pradana (Penata Artistik), Nunuk Sri Kustini (Penata Kostum dan Penata Rias), Suwandi (Panata Musik), serta puluhan pengrawit, penyanyi dan penari.
Bertindak sebagai Juri Pengamat Anugerah Duta Seni Budaya Jawa Timur adalah, Suryandoro, S.Sn (Praktisi dan Pengamat Seni Tradisi), Eddie Karsito (Wartawan, Penggiat Seni & Budaya), Dra. Nursilah, M. Si. (Dosen Seni Tari Universitas Negeri Jakarta), dan Catur Yudianto (Kepala Bagian Pelestarian dan Pengembangan Bidang Budaya TMII).
Selanjutnya, pergelaran Anugerah Duta Seni Budaya Jawa Timur menampilkan duta seni dari Kabupaten Tulungagung (17 Maret 2019), Kota Madiun (24 Maret 2019), serta duta seni dari Kota Kediri (31 Maret 2019).
Anjungan Jawa Timur, juga akan menggelar Paket Acara Khusus yang akan diisi para penggiat seni dan budaya dari Kabupaten Ngawi, Sabtu, 30 Maret 2019 mendatang.