Semarak Ramadan 2019
Cara Berwudhu saat Puasa Ramadan Tidak Berubah, Namun Ada Bagian yang Boleh Ditinggalkan
Cara berwudhu saat puasa Ramadan tidak berubah, namun ada bagian yang boleh ditinggalkan.
Yang dilarang saat puasa di sini adalah dari berlebih-lebihan ketika istinsyaq." (Majmu’ah Al Fatawa, 25: 266)
• Amalan selama Berpuasa Ramadan yang Dianjurkan Dilakukan di Siang Hari selain Tidur, Apa Saja?
Muhammad bin Al-Khatib Asy-Syarbini rahimahullah menjelaskan bahwa mubalaghah (berlebih-lebihan atau serius) dalam berkumur-kumur adalah dengan memasukkan air hingga ujung langit-langit mulut, serta mengenai sisi gigi dan gusi. (Mughnil Muhtaj, 1: 101)
Serius dalam berkumur-kumur saat wudu merupakan bagian dari kesempurnaan wudu.
Ketika berwudu, hal itu disunnahkan, kecuali saat berpuasa.
Hal ini diisyaratkan dalam hadis Laqith bin Shabirah radhiyallahu ‘anhu di atas.
Asy-Syarbini rahimahullah mengatakan, "Menurut madzhab Syafi’i, jika seseorang berlebih-lebihan dalam berkumur-kumur dan menghirup air dalam hidung (istinsyaq) lantas air tadi masuk ke dalam tubuh, maka puasanya batal.
Karena orang yang berpuasa dilarang dari berlebih-lebihan saat berkumur-kumur dan menghirup air dalam hidung sebagaimana telah dijelaskan dalam pembahasan wudu. Namun jika tidak berlebih-lebihan lantas masuk air, tidak membatalkan puasa karena bukan kesengajaan." (Mughnil Muhtaj, 1: 629)
Imam Nawawi rahimahullah berkata, "Para ulama Syafi’iyah dan pendapat Imam Syafi’i tetap disunnahkan bagi orang yang berpuasa saat berwudu untuk berkumur-kumur dan memasukkan air dalam hidung, sebagaimana yang tidak berpuasa disunnahkan demikian.
Akan tetapi bagi yang berpuasa disyaratkan tidak berlebih-lebihan (mubalaghah). Yang terjadi perselisihan, ketika masuk air dalam rongga tubuh saat berkumur-kumur atau memasukkan air dalam hidung.
Pendapat ulama Syafi’iyah adalah batal jika memasukkan airnya berlebihan. Namun jika tidak berlebihan, tidaklah batal." (Al-Majmu’, 6: 230)
• Bagaimana Hukum Menyemprotkan Wewangian atau Parfum ke Mulut saat Berpuasa di Bulan Ramadan?
Bagaimana berkumur-kumur kala tidak berwudu saat berpuasa?
Apa dibolehkan?
Pembahasan ulama di atas bukan berlaku pada saat wudu saja.
Namun di luar wudu saat berpuasa tetap dibolehkan berkumur-kumur dan memasukkan air dalam hidung asal tidak berlebih-lebihan.
Jika berlebih-lebihan lantas air masuk dalam rongga perut, puasanya batal.
• 5 Tindakan Medis yang Bisa Membatalkan Puasa Ramadan, Hindari Suntik, Tetes Mata Termasuk?