Belum Juga Dioperasikan, Tol Malang-Pandaan Kembali Diuji Layak Fungsi dari Seksi I hingga III
Tol Malang-Pandaan (Mapan) belum juga dioperasikan. Sejak 8 Mei lalu, Kementerian PUPR kembali menguji layak fungsi Tol Malang-Pandaan.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Hingga kini, Tol Malang-Pandaan (Mapan) belum juga dioperasikan meski pembangunannya sudah berjalan sekitar 80 persen.
Tol yang terdiri dari lima seksi itu, sudah merampungkan tiga seksi pembangunnannya yakni untuk seksi I,II dan III antara Pandaan-Singosari.
Sementara untuk seksi IV dan V antara Singosari dan Madyopuro hingga kini masih dalam proses pengerjaan.
Direktur Utama PT Jasa Marga Tol Malang-Pandaan, Agus Purnomo mengatakan, pihaknya kini masih menunggu kabar dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
• Hindari Kemacetan Berlebih, Jalan Tol Pandaan-Malang Akan Difungsionalkan untuk Jalur Mudik Lebaran
• Ban Pecah saat Melaju Kencang, Toyota Yaris Hantam Pembatas Jalan Tol, Begini Kondisi Penumpang
Menurutnya, sejak Rabu (8/5/2019) kemarin Kementerian PUPR telah melakukan uji layak fungsi kembali untuk seksi I,II dan III.
"Selama tiga hari ini, mulai tanggal 8-10 Mei 2019 mereka melakukan uji layak fungsi lagi sebelum diresmikan nanti," ucapnya.
Dijelaskan Agus, usai Kementerian PUPR melakukan uji layak fungsi, pihaknya tinggal menunggu keluarnya sertifikat.
Apabila sertifikat tersebut sudah keluar, maka Tol Mapan akan bisa diresmikan.
"Target kami sebelum lebaran sudah bisa diresmikan. Kini kami masih menunggu keputusan dari pusat saja," ucapnya.
Agus mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan sejumlah perbaikan sebelum Tol Mapan ini diresmikan.
Di antaranya ialah telah memasang rambu-rambu rawan kabut yang telah dipasang di dua titik yakni di Lawang dan Purwodadi.
"Tim kami saat ini masih melakukan pengecatan jalan dan pemasangan rambu lalu-lintas di sisi pintu tol Purwodadi dan Singosari, agar pada waktu proses peresmian nanti semuanya sudah komplit," ucapnya.
Agus berharap, sebelum lebaran nanti izin operasional telah keluar dan masyarakat sudah bisa mempergunakannya untuk mudik.
"Meski yang diresmikan nanti hanya seksi I,II dan III, diharapkan nantinya bisa memperlancar transportasi masyarakat pada saat arus mudik dan Lebaran 2019," terangnya.
Sementara itu terkait dengan Underpass Karanglo, pihaknya juga masih menunggu uji layak fungsi dari pusat.
Rencananya, uji layak fungsi akan dilakukan pada pekan ini.
• Karena Ada Exit Tol Malang-Pandaan di Madyopuro, Pintu Masuk SMKN 6 Kota Malang Rencana Dipindah
• Diresmikan Pertengahan Mei, Tol Malang-Pandaan Akan Diuji Layak Fungsi dan Operasi Bulan Ini
Meski demikian, Agus belum bisa memastikan di tanggal berapa uji layak fungsi itu akan digelar.
"Yang pasti pada minggu ini. Semoga saja kedua proyek kami ini bisa segera diresmikan sebelum lebaran," tandasnya.
Sebagai informasi, pembangunan Jalan Tol Malang-Pandaan ini menghabiskan dana Rp 5,97 Triliun sepanjang 38,48 Kilometer.
Seksi satu meliputi Pandaan sampai Purwodadi, Seksi dua Purwodadi sampai Lawang, Seksi tiga Lawang sampai Singosari, Seksi empat Singosari sampai Pakis, dan terkahir seksi lima Pakis sampai Sawojajar. (Surya/Rifki Edgar)