Special Show 'Petualangan Jaka Tarub' Jadi Primadona Taman Safari Prigen di Musim Libur Lebaran 2019

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN - Special Show "Petualangan Jaka Tarub" yang digelar oleh Taman Safari Prigen (TSP) selama libur lebaran berhasil menyedot perhatian pengunjung TSP.

Ribuan pengunjung TSP tercatat menyaksikan special show ini hingga H + 4 libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H.

Petualangan Jaka Tarub ini merupakan special show yang membawa pesan kejujuran dan menyayangi sesama makhluk hidup ini.

• Tim SAR Jember Patroli Kuda di Pantai Payangan, Jaga Keamanan Wisatawan Selama Masa Liburan

• Ribuan Wisatawan Kunjungi Banyuwangi Selama Libur Lebaran, Terbanyak ke Pulau Merah dan De Djawatan

"Bagus sih, ada pesannya. Jadi satu paket dapat semuanya. Niatnya liburan, tapi di dalamnya ada edukasinya juga. Keren," kata Ulfa, seorang pengunjung yang membawa dua anaknya.

Selain itu, kata dia, Jaka Tarub ini adalah cerita rakyat asli Indonesia.

Ia menerangkan, bagi generasi milenial, perlu ada edukasi semacam ini yang dikemas dalam wahana wisata.

"Jadi diterima anak - anak milenial itu tidak susah. Tidak melulu pendidikan di sekolah, tapi di tempat wisata, mereka juga bisa belajar tentang sejarah. Saya kira ini bisa dipertahankan, dan agar anak - anak mudah tahu dan mengingat tentang sejarah," paparnya.

Dalam pertunjukan ini, tim TSP mengisahkan Jaka tarub adalah seorang pemuda yang diasuh oleh ibu angkat di sebuah desa.

Karena terkena penyakit kulit yang belum bisa disembuhkan, Jaka Tarub menjadi bahan gunjingan oleh gadis-gadis desa.

Saking seringnya dihina, Jaka Tarub tak kuat menahannya.

Hingga suatu ketika, Jaka Tarub pergi ke hutan dengan alasan berburu.

Padahal, ia sudah tak kuat dengan celotehan gadis desa yang setiap waktu menghina dan mencaci dirinya.

Setibanya di hutan, Joko Tarub menolong seekor gajah yang terkena jebakan pemburu.

Gajah pun berhasil dibebaskan, dan akhirnya keduanya menjadi bersahabat.

Saat berada di hutan tanpa sengaja mereka bertemu dengan para bidadari yang sedang bermain di sungai.

Tanpa sadar, Jaka Tarub tertarik dengan salah satu dari bidadari tersebut.

Melihat sahabatnya yang sedang jatuh cinta, mempunyai inisiatif untuk membantunya dengan mengambilkan satu di antara selendang dari bidadari.

"Ceritanya, upaya gajah mencuri selendang bidadari ini berhasil. Dan membuat salah satu bidadari yang diketahui bernama Nawang Wulan itu tidak bisa kembali ke kayangan," kata Rudi Hernawan, Manager Animal Show.

Akibat ulah sang gajah, Jaka tarub bisa selalu dekat dengan bidadari itu dan akhirnya menjadi istrinya.

Karena kesaktian Nawang Wulan, Jaka Tarub mengalami banyak perubahan.

Dia sembuh dari penyakitnya dan menjelma menjadi pemuda yang gagah dan tampan.

• Traveling ke Puncak B29, Wisata Alam yang Sajikan Sunrise hingga Pemandangan Negeri di Atas Awan

• Bak Berlibur di Paris, Monumen Simpang Lima Gumul Kediri Jadi Lokasi Wisata Favorit Libur Lebaran

Namun sayang, kebahagian Jaka Tarub harus berakhir karena kebohongan yang selama ini di simpan akhirnya terbongkar.

Selendang bidadari milik Nawang Wulan tanpa disengaja ditemukan, dan mau tidak mau Nawang Wulan harus kembali ke kayangan dan Jaka Tarub harus rela hidup sendiri lagi.

"Dari cerita tersebut membuktikan pada kita semua bahwa sepandai-pandainya kita menyimpan kebohongan suatu saat akan terbuka juga dan semua akan menerima balasannya seperti yang di alami jaka tarub yang kembali hidup seperti sedia kala. Semoga cerita ini, bisa diambil hikmahnya dan memberikan pengalaman bagi yang menyaksikannya," pungkas dia. (Surya/Galih Lintartika)