Pria Misterius Curi Laptop dan Uang Rp 1,2 Juta di SDIT Ahmad Yani Kota Malang, Terekam CCTV

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sesosok pria misterius terpantau CCTV melakukan pencurian di SDIT Ahmad Yani, Jalan Kahuripan Kota Malang pada Rabu (17/7/2019).

Dalam aksinya itu, pelaku mengambil tas yang berisi surat-surat sekolah, sebuah laptop dan dompet berisi uang senilai Rp 1,2 Juta.

Dari bukti rekaman CCTV, pelaku yang memakai baju hijau bercelana hitam itu memasuki ruang yayasan pada saat keadaan kosong.

• Baru Keluar Penjara Kasus Pencurian Gabah, Pria di Blitar Masuk Bui Lagi Gara-gara Curi Bawang Putih

Saat itu, pelaku langsung menuju ke sebuah tas yang menjadi target incarannya.

Setelah itu, pelaku mengambil sebuah laptop yang ditaruh di atas meja.

Sebelum meninggalkan tempat, pelaku hampir saja membawa tas lagi yang berada di kursi.

Dikarenakan berat, tas itu kemudian ditinggalkan dan pelaku langsung kabur.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Keagamaan SDIT Ahmad Yani, Muflihun mengatakan, pencurian itu terjadi sekitar pukul 09.55 WIB.

Pada saat itu, semua orang yang ada di kantor yayasan sedang ke Masjid Jenderal Ahmad Yani.

• Kasus Pembunuhan Sadis Pasutri Pengusaha Asal Plumpang Tuban Terungkap, Pelaku Bermotif Pencurian

Karena pada saat itu sedang ada acara silaturahmi dan halal bihalal tenaga pendidik dan kependidikan se-Kecamatan Klojen.

"Waktu itu ruangan kosong dan pintunya tertutup tapi tidak terkunci. Mungkin dia sudah mengamati dari awal sehingga dia masuk dan mengambil barang-barang kami," ucapnya.

Barang yang diambil oleh pelaku itu merupakan laptop milik Ida, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum dan sebuah tas milik Oni, bagian TU.

Kata Muflihun, sekitar pukul 10.15 WIB, Oni sempat kembali ke kantor yayasan untuk mengambil minum.

Waktu itu ia menyadari jika tasnya tidak ada.

Namun ia mengabaikan saja dan kembali ke Masjid Jenderal Ahmad Yani karena acara akan selesai.

• FAKTA Terkini Pembantu Curi Berlian Majikan Rp 850 Juta, Ditangkap Bareng Teman Kencan di Villa

"Oni ini baru sadar lagi ketika acara selesai. Setelah dicari dan tidak ada, kemudian ia mengecek kamera CCTV. Dari tayangan tersebut ia menyadari kalau tasnya dicuri," terangnya.

Sementara itu, Syafi'i Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana SDIT Ahmad Yani akhinya melaporkan kejadian itu ke Polsek Klojen sekitar pukul 12.00 WIB.

Dalam laporan itu, ia menyertakan rekaman bukti CCTV agar dicek oleh tim penyidik Polsek Klojen.

Meski banyak CCTV yang ada di SDIT Ahmad Yani, Syafi'i mengatakan, hanya di dalam ruangan saja yang aktif.

• ARTnya Hilang Sebulan, Majikan di Kota Malang Baru Sadar Berlian Rp 850 Juta Miliknya Ikut Hilang

Sementara yang di luar sekolah dan di sekitaran Masjid Jenderal Ahmad Yani masih dalam perbaikan.

"Memang ini sebuah musibah, yang masih saya ingat itu ciri-cirinya dia tinggi besar, pakai baju warna hijau dan celana hitam. Ya semoga saja kasus ini bisa segera terungkap," tandasnya.

Hingga berita ini diturunkan, Polsek Klojen masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini.

"Saat ini tim sedang bergerak untuk mencari keberadaan pelaku," ucap Kapolsek Klojen Kompol Budi Hariyanto.