Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Makna Motif Batik Prabowo Subianto Saat Temui Megawati Soekarnoputri, Tak Bisa Dipakai Sembarangan

Motif batik yang dikenakan Prabowo Subianto saat bertemu Megawati Soekarnoputri ternyata punya makna khusus.

Penulis: Januar AS | Editor: Dwi Prastika
KOMPAS
Makna Motif Batik Prabowo Subianto Saat Temui Megawati Soekarnoputri, Tak Bisa Dipakai Sembarangan 

Makna Motif Batik Prabowo Subianto Saat Temui Megawati Soekarnoputri, Tak Bisa Dipakai Sembarangan

TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Mantan capres, sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Pertemuan itu digelar di rumah Megawati Soekarnoputri, di Jakarta, Rabu (24/7/2019).

Megawati Soekarnoputri disebut telah menyiapkan masakan spesial untuk Prabowo Subianto.

Pantauan Kompas, Prabowo Subianto tiba sekitar pukul 12.30 WIB.

Prabowo Subianto didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani dan Wakil Ketua Umum Gerindra, Edhy Prabowo.

Prabowo dan Megawati Bakal Bertemu Tanpa Jokowi, Jusuf Kalla Prediksi Bukan Soal Isi Kabinet

Zainudin Amali Diusulkan Jadi Menteri Jokowi, Golkar Jatim: Cocok Buat Menteri Agraria & Tata Ruang

Setibanya di kediaman Megawati, Prabowo Subianto disambut kedua anak Megawati, yaitu Puan Maharani dan Prananda Prabowo, selain tentunya Megawati sendiri.

Tampak hadir pula menyambut Prabowo Subianto, politisi senior PDIP yang menjabat Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan.

Hasto Kristiyanto mengatakan, Megawati secara khusus menyiapkan pertemuan dengan Prabowo Subianto.

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri.
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri. (DOKUMENTASI PDI-P)

Ia juga menyebut pertemuan ini sudah dikomunikasikan dengan Joko Widodo.

”Menu makan siang pun oleh Ibu Mega dipersiapkan secara khusus. Tadi saya melihat untuk memilih bawang yang dipakai untuk masakan pun Ibu Mega memilihkan secara khusus,” kata Hasto Kristiyanto.

Hasto Kristiyanto mengatakan, dengan diplomasi makan siang ala Megawati itu, pembicaraan antara Prabowo Subianto dan Megawati terkait arah perpolitikan nasional ke depan akan lebih ringan dibahas.

Megawati dan PDIP, menurut dia, membuka ruang kerja sama dan gotong royong dengan semua kekuatan politik.

Dhimas Anugrah Politisi PSI : Toleransi di Indonesia Pasca Pertemuan Jokowi dan Prabowo

Simak Resep Bugar Ala Jokowi, Ngaku Sering Lakukan Ini Setiap Pagi untuk Kebugaran Tubuh

”Diperlukan upaya bersama-sama, apa pun pilihan politiknya, untuk membangun negeri ini agar demokrasi semakin mampu membawa kesejahteraan keadilan bagi seluruh masyarakat. Tentu saja karena pertemuan ini di antara pemimpin, yang dibahas adalah agenda untuk bangsa dan negara ke depan,” kata Hasto Kristiyanto.

Selain Prabowo Subianto, politisi lain yang pernah dimasakkan masakan spesial oleh Megawati adalah Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dan Presiden Joko Widodo.

Motif batik Prabowo Subianto

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menanggalkan pakaian khasnya ketika bersilaturahmi ke kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Rabu (24/7/2019).

Saat turun dari mobilnya, Prabowo Subianto tampak tidak mengenakan kemeja safari berwarna krem atau putih seperti yang sehari-hari dikenakan. Juga tidak tampak peci hitam di kepalanya.

Kali ini, calon presiden nomor urut 02 pada Pilpres 2019 itu memilih mengenakan batik lengan panjang dengan motif utama parang.

Jokowi Blak-blakan Sebut Bertemu dengan Prabowo Tak Singgung Rizieq Shihab: Ringan-ringan Semua Kok

Faldo Maldini Disebut Tak Militan Lagi Bela Prabowo, Tsamara: Sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Bahkan, ketika bertemu Presiden Joko Widodo di Stasiun MRT Lebak Bulus, 13 Juli 2019 lalu, Prabowo Subianto tidak mengenakan batik, melainkan mengenakan kemeja safari khasnya.

Catatan pemberitaan Kompas.com, motif parang merupakan motif batik tertua di Indonesia yang diciptakan pada abad ke-17 oleh Panembahan Senopati.

Presiden Jokowi bertemu calon presiden Prabowo Subianto di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (13/7/2019).
Presiden Jokowi bertemu calon presiden Prabowo Subianto di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (13/7/2019). (KOMPAS.com/Kristian Erdianto)

Berdasarkan sejarahnya, motif parang termasuk dalam motif larangan yang hanya bisa digunakan oleh raja.

Seiring perkembangan zaman, motif tersebut bisa digunakan oleh siapa saja.

Namun, bagi mereka yang bukan berasal dari kalangan bangsawan tetap tidak bisa menggunakan motif parang saat berkunjung ke keraton.

Rocky Gerung Soal Pertemuan Jokowi dan Prabowo, Peradaban Politik Indonesia di Level Dagang Recehan

Jokowi dan Prabowo Bertemu, La Nyalla Mahmud Mattalitti: MRT Menjadi Simbol Kemajuan Indonesia

Kedatangan Prabowo di pelataran kediamannya disambut putri dan putra Megawati, Puan Maharani dan Prananda Prabowo.

Sementara Megawati juga menyambut Prabowo Subianto, namun penyambutan dilakukan di teras.

Diiringi senyum, mereka pun masuk ke dalam rumah.

Rencananya, keduanya akan makan siang terkebih dahulu sebelum melakukan pembicaraan.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved