Kabinet Jokowi
Jokowi Bahas Kabinet Usai TKN Bubar: Sudah Minta Tapi Banyak Parpol Belum Beri CV Calon Menteri
Usai TKN bubar, apa rencana Jokowi selanjutnya? Apakah sejauh ini list calon menteri sudah dibuat? Simak penjelasan Jokowi!
Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Adi Sasono
"Calon-calonnya saja belum ketemu," jawab Jokowi.
• Surya Paloh Disebut Dukung Anies di Pilpres 2
• Anies Baswedan Bertemu Surya Paloh, Fraksi Gerindra Sindir Anies: Ya Urus Jakarta Dulu Biar Beres
024, Adian: Kampanye 8 Bulan Aja Pegal Gimana 5 Tahun?
Mengenai waktu pembahasan calon menteri, sampai saat ini Jokowi belum bisa mengumumkan.
"Dibahas ya nanti kalau waktunyalah kita akan undang untuk bicara khusus mengenai itu," terangnya.
Hingga saat ini, Jokowi belum menerima CV calon menteri yang diajukan dari parpol meski ia sudah memintanya.
"Pak katanya CV sudah mulai diajukan dari parpol untuk calon menteri?" tanya wartawan.
"Ya sudah diminta tapi banyak yang belum ngasih," tuturnya.
• Bagus Permadi Akui Nunung Orang yang Sangat Baik, Ruben Onsu Bongkar Fakta: Biayai Hampir 50 Orang
Untuk yang kesekian kalinya, Jokowi menyebut kembali secara garis besar karakter sosok yang bisa ia jadikan menteri.
"Ya, kan sudah saya sampaikan bolak-balik. Masak saya ulang-ulangi terus? Eksekutor kuat, tahu manajemen, artinya manajemennya baik, memiliki keberanian, dan urusan lain-lain, masalah integritas dan lain-lainnya," terangnya.
Jokowi menyebut belum memikirkan soal kemungkinan pihak koalisi akan bergabung pemerintahnya.
"Koalisi saja belum selesai kok mikir yang luar koalisi," jawabnya.
• Sule dan Andre Taulany Ungkap Nasib Nunung di Ini Talkshow Pasca Ditangkap: Masih Diterima ya?
Sementara itu, Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate mengungkapkan, dalam pertemuan antara mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin dengan para sekjen parpol koalisi, sempat dibahas mengenai pembagian jatah menteri di kabinet Pemerintahan Jokowi-Maruf.
"Ada lah (pembahasan mengenai pembagian jatah menteri)," ujar Plate saat ditemui seusai pertemuan di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta Pusat, Jumat (26/7/2019) malam. Namun Plate tak menjelaskan secara spesifik terkait hal itu.
Dilansir dari Kompas.com, Johnny G Plate mengatakan, seluruh sekjen parpol pendukung memahami keinginan Presiden Jokowi ingin kabinetnya diisi oleh kalangan profesional, baik yang berasal dari parpol maupun non-parpol.
• Rocky Gerung Soal Pertemuan Jokowi dan Prabowo, Peradaban Politik Indonesia di Level Dagang Recehan
Saat ditanya mengenai kemungkinan adanya nama calon menteri yang berasal dari parpol di luar koalisi pendukung, Plate menegaskan, kabinet akan diisi oleh calon menteri yang diusulkan oleh parpol Koalisi Indonesia Kerja (KIK). "Parpol di sini tentu koalisi KIK ya, sudah jelas," ucap Plate.
Wartawan kembali bertanya apakah seluruh parpol koalisi akan menolak wacana bergabungnya parpol pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Plate tidak menjawab secara tegas apakah parpol koalisi akan menolak ataupun menyetujui. Namun, ia menegaskan parpol koalisi membuka kerja sama politik non-kabinet seluas-luasnya.