Hari Raya Idul Adha
Pemkot Surabaya Imbau Warga Tak Buang Limbah Kurban Sembarangan, Ada Sanksi Bagi Pelanggar
Pemkot Surabaya akan memberikan sanksi kepada warga yang membuang limbah kurban sembarangan.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Arie Noer Rachmawati
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan memberikan sanksi kepada warga yang membuang limbah kurban sembarangan.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi pencemaran lingkungan.
Kepala Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya, Agus Hebi mengungkapkan, pihaknya mengimbau warga Kota Surabaya agar tak membuang limbah kurban sembarangan.
• Heboh di Medsos Sapi Kurban Lepas dari Mobil & Lari di Tol Waru Sidoarjo, Ini yang Diperbuat Petugas
"Untuk hari Minggu (Idul Adha) dikumpulkan (limbah kurban). Prosedurnya bisa melalui surat atau lewat telepon, nanti pasti akan kita ambil,” kata Agus Hebi, Sabtu (10/9/2019).
Ia mengatakan, pihaknya memiliki kantor-kantor cabang kebersihan yang tersebar di beberapa wilayah Surabaya.
Sehingga, warga dapat memanfaatkan hal itu, bisa dengan secara langsung datang atau menghubungi kantor cabang terdekat, guna mengangkut limbah maupun kotoran hewan kurban.
• Sapi Kurban Berat 1 Ton dari Presiden Jokowi Akan Disembelih di Masjid Al Akbar, Warga Rebutan Foto
Ia melanjutkan, jika masih terdapat warga yang membuang limbah kurban secara sembarangan, pihaknya akan memberikan sanksi administratif.
Ini sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kota Surabaya No 1 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 5 tahun 2014 tentang Pengelolaan Sampah dan Kebersihan Surabaya.
"Karena itu juga termasuk pencemaran lingkungan, nanti bisa kena sanksi,” tegasnya.
• Presiden Jokowi dan Gubernur Khofifah Kurban Sapi di Surabaya, Gubernur Kurban Sapi Juara
Sebelumnya, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengimbau warga Kota Surabaya tidak melakukan pemotongan hewan kurban di sembarang tempat.
Hal itu diungkapkan Risma, guna mengantisipasi timbulnya penyakit yang disebabkan limbah hewan kurban.
"Karena impact-nya bisa penyakit dan sebagainya," kata Risma.
• Berani Target Beli Kurban Idul Adha Tahun Depan? Manulife Beberkan Trik Mencapainya
![[FULL] Sengketa Ambalat Malaysia vs RI, Pakar: TNI Tak Boleh Lengah, Jangan Senasib Sipadan Ligitan](https://img.youtube.com/vi/YcKqjph-Pqs/mqdefault.jpg)
