Fadli Zon Setuju Usulan Pimpinan MPR Jadi 10 Orang, Yunarto Wijaya: Sekalian Aja Bikin Presiden 10
Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya menilai kalau usulan jumlah pimpinan MPR ditambah menjadi 10 orang adalah hal yang tak masuk akal.
Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Januar
Ia menyebut, mengapa tak sekalian saja presidennya dibuat 10 juga.
Dalam pandangan Yunarto Wijaya, wajar jika para elite partai ingin berbagi kekuasaan tetapi cobalah untuk berpikir logis.
"Sekalian aja presiden kalian bikin 10 biar gak ribut???
Bagi2 kekuasaan boleh lah, jangan pake dengkul lah tapi...," tulisnya.
• Ahok Disebut Tak Mungkin Jadi Menteri Oleh Yunarto Wijaya, Begini Reaksi Marzuki Alie
• Faldo Tertawa, Sandiaga Uno Goda Soal Menteri Milenial: Tetap Gaya Walau Kalah, Tapi Jangan Ngarep
Sementara itu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon setuju soal usulan jumlah Pimpinan MPR ditambah menjadi 10 orang. Fadli Zon merespons usulan Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay mengusulkan pimpinan MPR menjadi 10 orang.
Komposisinya, 9 perwakilan fraksi dan satu pimpinan dari DPD.
Saat ini, Pimpinan MPR berjumlah delapan orang. "Kalau disepakati bersama, why not?" kata Fadli saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/8/2019).
• Megawati Blak-blakan Minta Jatah Kursi Menteri Paling Banyak, PPP: Presiden Pemegang Hak Prerogatif
• PDIP Blak-blakan Minta Jatah Kursi Menteri Terbanyak, Surya Paloh & Airlangga Pasrah:Terserah Jokowi
Dikutip dari Kompas.com, Fadli Zon menilai, usulan 10 pimpinan MPR tersebut akan mewakili semua fraksi dan kelompok DPD di MPR. Namun, usulan tersebut baru dapat dilakukan apabila seluruh partai bermusyawarah dan mendukung hal tersebut.
"Tapi nanti tergantung pada musyawarah, Kita perlu ada kesepakatan bersama," ujarnya.
Fadli mengatakan, musyawarah bersama terkait usulan penambahan kursi pimpinan MPR, adalah dengan cara merevisi Undang-undang tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD atau UU MD3 terutama terkait pasal pimpinan MPR.
"UU tersebut perlu direvisi jika ingin ada penambahan kursi pimpinan MPR," ucapnya.
• Dapat Sambutan Khusus dari Megawati, Ahok Diisukan Jadi Menteri Periode 2019-2024, Ini Jawaban PDIP
• Cerita Megawati Soal Ahok & Pertemuan dengan Prabowo: Enak Gini Jadi Pemenang Terus Semua Merapat
Selanjutnya, Fadli mengatakan, Gerindra akan terbuka dalam menerima berbagai usulan terkait penambahan kursi pimpinan MPR. "Kita (Gerindra) liat opsi itu semuanya terbuka, dengan opsi semua terwakili atau dengan paket saya kira kita ikut semua opsi itu," pungkasnya.
Sebelumnya, Wakil Sekjen PAN Saleh Partaonan Daulay mengusulkan penambahan pimpinan MPR menjadi 10 orang. Usulan itu ditujukan agar mendinginkan perebutan kursi pimpinan MPR antarparpol.
Seperti diketahui, UU MD3 Nomor 2 Tahun 2018, pimpinan MPR periode 2019-2024 terdiri atas 1 orang ketua dan 4 wakil yang terdiri atas unsur fraksi parpol dan perwakilan DPD.
"Tentu sangat baik jika pimpinan yang akan datang disempurnakan menjadi 10 orang dengan rincian sembilan mewakili fraksi-fraksi dan 1 mewakili kelompok DPD. Soal siapa ketuanya, bisa dimusyawarahkan untuk mencapai mufakat," kata Saleh dalam keterangan tertulis, Senin (12/8/2019).
• Iis Dahlia Ikut Empat Grup Arisan, Segini Uang yang Dibayar Sang Pedangdut Setiap Bulan
• Dhawiya Bongkar Pekerjaan Sebenarnya Jennifer Dunn, Setelah Jedun Pamer Rumah Mewah Seharga Rp 42 M