Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pimpin Perempuan Bangsa, Siti Mukaromah Pasang Target 30 Persen Caleg PKB Lolos ke DPR RI

Pimpin Perempuan Bangsa, Siti Mukaromah Pasang Target 30 Persen Caleg PKB Lolos ke DPR RI.

SURYA/BOBBY CONSTANTINE KOLOWAY
Perempuan Bangsa menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke IV, Rabu (21/8/2019) di Nusa Dua Bali. Badan otonom (banom) milik Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyepakati memilih Siti Mukaromah sebagai Ketua Umum Perempuan Bangsa periode 2019-2024 

TRIBUNJATIM.COM, BADUNG - Perempuan Bangsa memiliki ketua baru.

Melalui Musyawarah Nasional (Munas) IV, Rabu (21/8/2019) di Nusa Dua Bali, badan otonom (banom) milik Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyepakati memilih Siti Mukaromah sebagai Ketua Umum Perempuan Bangsa periode 2019-2024.

Penyelenggaraan Munas Perempuan Bangsa dilakukan di sela Muktamar PKB yang juga berlangsung di tempat yang sama.

Tutup Muktamar V PKB, KH Maruf Amin : Semoga PKB Terus Meroket Hingga Sidratul Muntaha

Gus Ami Beri Sambutan di Penutupan Muktamar : 2024 PKB Juara, Tak Lagi Berada di Papan Tengah

Begini Kriteria Calon Sekretaris Jenderal PKB Menurut DPW Jatim: Harus Punya Kapasitas Kepartaian

Dengan keterpilihan tersebut, Siti berkomitmen untuk memperjuangkan cita-cita partai.

Di antaranya, dengan memperbanyak kader Perempuan Bangsa di tataran legislatif maupun eksekutif.

"Mudah-mudahan Perempuan Bangsa semakin banyak melahirkan kader di legislatif dan eksekutif," katanya.

Saat ini, Perempuan Bangsa telah memberikan berbagai catatan menarik selama pemilu 2019.

Di antaranya dengan mencalonkan 40 persen caleg perempuan dari total caleg PKB di DPR RI.

Tak selesai di situ, banyak Perempuan Bangsa yang lantas terpilih.

Sebagai catatan, 12 dari 58 Anggota DPR RI (22 persen aleg terpilih) dari Fraksi PKB adalah perempuan.

"Di pemilu selanjutnya, ini yang seharusnya ditingkatkan. Kedepan, minimal 30 persen dari caleg terpilih dari Fraksi PKB adalah perempuan," tegas Anggota DPR-RI periode 2014-2019 dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mewakili Dapil Jawa Tengah VIII ini.

Tak hanya di kursi legislatif, pihaknya juga menyiapkan sejumlah kader untuk duduk di kursi eksekutif.

Mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional, pihaknya berharap semakin banyak kader Perempuan Bangsa memberikan kontribusi.

Di tataran kepemimpinan nasional, pihaknya mendorong kader potensial untuk diusulkan menduduki kursi Menteri.

Misalnya, adanya nama Ida Fauziah, kader PKB yang juga menjabat Ketua Jaringan Perempuan Nahdlatul Ulama (JPNU). "Mbak Ida ini memiliki pengalaman di legislatif dan paham untuk mengembangkan potensi masyarakat," katanya.

Untuk mewujudkan berbagai target tersebut, berbagai terobosan akan dilakukan.

"Satu hal yang menjadi prinsip utama, memimpin perempuan bangsa adalah amanat yang luar biasa. Bukan sekadar menjadi pemimpin atau ketua umum," kata Siti pada sambutannya.

"Oleh karena itu, kedepan membutuhkan dukungan elemen seluruh Perempuan Bangsa, mulai pusat, provinsi, kabupaten, Kecamatan, dan desa-desa," tegasnya.

Menurut Ketua Fatayat NU ini, kedepan Perempuan Bangsa menjadi penopang dalam memberikan kemampuan daya dukung di bidang persoalan sosial kemasyarakatan.

Kemudian, membantu perkembangan Islam yang terus berjalan dinamis.

Serta, pengembangan ekonomi untuk perempuan dan bangsa

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved