Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Perlakuan Pupung Sadili ke Para ART Diungkap Aulia Kesuma, Sang Istri Muda Sebut Diberi Sayur Basi

Perlakuan Pupung Sadili ke para ART diungkap Aulia Kesuma, sang istri muda, "dikasih makanan basi."

Editor: Alga W
Tribunnews.com/Jeprima
Perlakuan Pupung Sadili ke para ART diungkap Aulia Kesuma, sang istri muda, "dikasih makanan basi." 

Kemudian, Aulia Kesuma melakukan upaya lain untuk membunuh suaminya dengan cara ditembak.

Tetapi niatnya gagal karena Aulia Kesuma kesulitan mendapatkan senjata api secara ilegal.

"Upaya yang lain tak mencari senjata api, dan telah mengeluarkan uang Rp25 juta. Sudah nambah 10 juta. Karena kemahalan, tidak jadi menembak," ungkap Argo.

Meski Dilarang, Sopir Tak Takut Angkut Perempuan Misterius Naik Bus di Tol Cipularang: Bawa Untung

Akhirnya eksekusi pembunuhan pun dilakukannya dengan menyewa pembunuh bayaran karena jatuh tempo utang sudah semakin dekat.

Aulia menjanjikan kepada dua eksekutor yang disewanya uang masing-masing mencapai Rp200 juta.

Dua eksekutor tersebut adalah Kuswanto Agus (AG) dan Muhammad Nur Sahid (SG).

Keduanya merupakan buruh yang didatangkan dari Lampung.

Tersangka kasus pembunuhan Aulia Kesuma bersama Muhammad Nursahid alias Sugeng dan Agus Kusmawanto saat menjalani rekonstruksi pembunuhan terhadap Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan anaknya, M Adi Pradana di Lebak Bulus I, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2019).
Tersangka kasus pembunuhan Aulia Kesuma bersama Muhammad Nursahid alias Sugeng dan Agus Kusmawanto saat menjalani rekonstruksi pembunuhan terhadap Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili dan anaknya, M Adi Pradana di Lebak Bulus I, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2019). (Tribunnews.com/Jeprima)

Lokasi KKN di Desa Penari Viral di Media Sosial, Bupati Banyuwangi Azwar Anas Lakukan Penelusuran

"Yang dijanjikan saudara AK sebesar Rp200 juta untuk masing-masing saudara SG dan AG," ujar Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Suyudi Aryo Seto, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (2/9/2019).

Namun setelah membunuh Pupung Sadili, Aulia Kesuma tidak langsung memberikan imbalan buat keduanya.

Aulia Kesuma hanya memberikan uang Rp10 juta untuk mereka pulang ke Lampung.

"Belum dibayar. Baru dikasih Rp10 juta untuk pulang ke Lampung," tutur Suyudi.

Aulia Kesuma membunuh Pupung Sadili dengan maksud untuk menguasai aset milik suaminya demi membayar utang kepada pihak bank.

Di Mana Lokasi KKN di Desa Penari Sebenarnya? Petunjuk & Analisa Mengerucut ke Desa di Bondowoso

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Aulia Peragakan Proses Menghabisi Suami dan Anak Tiri, Dieksekusi Usai Berhubungan Intim.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved