Serius Maju Pilwali Surabaya 2020, Ning Lia Rilis Nawa Tirta, Terinspirasi Program Jokowi & Khofifah
Lia Istifhama menunjukkan keseriusannya untuk maju dalam Pilwali Surabaya 2020, yakni dengan merilis program Nawa Tirta.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Lia Istifhama menunjukkan keseriusannya untuk maju dalam Pilwali Surabaya 2020.
Satu di antara bentuk keseriusan tersebut, Ning Lia, sapaan Lia Istifhama melaunching program Nawa Tirta, Senin (9/9/2019) malam.
Launching program Nawa Tirta itu disampaikan Ning Lia bersamaan dengan pelantikan Forum Indonesia Bersatu Kota Surabaya dan Deklarasi Bhineka Tunggal Ika di Atrium Ciputra World, Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya.
Sembilan program Nawa Tirta milik Ning Lia itu yang pertama adalah Wani Rembukan yang artinya wujudkan reduksi kriminalisme melalui kredibilitas hukum dan menjaga keamanan.
• Ning Lia Disebut Maju Pilwali Surabaya 2020 Gantikan Risma, Fatayat NU Jatim Bakal Dukung Anggotanya
Kedua, Mbecak yang memiliki arti mengurangi beban kemacetan dan budaya aman berkendara.
Tiga, Semanggi yang artinya semangat membangun kota religi.
Empat, Seduluran artinya jaga sejarah dan budaya leluhur Suroboyoan.
Kelima, Ringkes berarti birokrasi yang berakses kemudahan dan anti korupsi.
Keenam, Waras artinya mewujudkan strategi penanganan banjir dan permasalahan kesehatan.
Ketujuh, Akas yang artinya pembangunan infrastruktur yang merata dan seimbang,
Kedelapan, Grapyak memiliki arti gerakan ekonomi produktif masyarakat.
• Whisnu Sakti Masuk Bursa Pilwali Surabaya, Pengurus Ranting PDIP Siap Menangkan Kader Partai
Serta kesembilan, Sinau artinya akses pendidikan merata untuk semua.
Ning Lia pun menjelaskan makna dari Nawa Tirta tersebut.
"Nawa, dalam bilangan sanksekerta adalah sembilan. Sembilan merupakan angka tertinggi. Dari sembilan, jika tidak selesai dalam angka tersebut kembali ke angka satu, dua dan seterusnya. Angka sembilan juga simbol dari wali songo," ujar Ning Lia.