Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilwali Surabaya 2020

Pilwali Surabaya 2020, Calon dari Golkar Harus Ikut Mekanisme Penjaringan

Partai Golkar rencananya akan membuka penjaringan calon wali kota Surabaya untuk mencari calon terbaik yang akan diusung.

Tribun Pekanbaru
Logo Partai Golkar 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Golkar rencananya akan membuka penjaringan calon wali kota Surabaya untuk mencari calon terbaik yang akan diusung.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Golkar Kota Surabaya, Blegur Rijanggono.

Pembahasan inilah yang tengah dilakukan oleh pihaknya.

"Rencananya, kami membuka penjaringan setelah rapat pleno minggu depan," kata Blegur Rijanggono kepada TribunJatim.com ketika dikonfirmasi di Surabaya, Kamis (12/9/2019).

Gus Hans Serius Maju Pilwali Surabaya 2020, Sebut Siap Lanjutkan Perjuangan Wali Kota Risma

PDIP Buka Pendaftaran Pilwali Surabaya 2020, Gus Hans Ungkap Harus Konsultasi Dulu dengan Golkar

Pihaknya kini tengah membahas mekanisme penjaringan tersebut.

"Penjaringan dilakukan secara formal. Termasuk dengan pengambilan formulir," terangnya.

Blegur Rijanggono menjelaskan, hal ini dilakukan mengingat banyaknya figur yang melamar Partai Golkar sebagai partai pengusung.

Melalui mekanisme yang ketat, penjaringan tersebut akan menyeleksi calon terbaik.

"Partai akan menyurvei masing-masing calon," kata Anggota DPRD Jawa Timur tersebut.

KH Maimoen Zubair Wafat, Gus Hans Kenang Mbah Moen Sosok Pemersatu NU: Patut Jadi Teladan Mubaligh

PKB Sebut Ada 3 Bakal Calon yang PDKT untuk Pilwali Surabaya 2020, Keponakan Mahfud MD Termasuk?

Disinggung soal figur mana saja yang telah menjalin komunikasi dengan Golkar, Blegur Rijanggono enggan menjawab lugas.

Namun, sejumlah figur di internal Golkar sudah terang-terangan menyampaikan rencana pencalonan tersebut.

Di antaranya, Wakil Ketua DPD Golkar Jawa Timur, KH Zahrul Azhar Asad, yang berkomitmen melanjutkan pembangunan yang dilakukan oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini jika dirinya terpilih dalam Pilwali Surabaya 2020.

Menurut Gus Hans, sapaan akrab KH Zahrul Azhar Asad, konsep green smart city yang digagas oleh Tri Rismaharini tidak akan selesai dalam dua periode kepemimpinan.

"Apa yang sudah dilakukan Bu Risma ini jika ingin disukseskan, tentu masih membutuhkan waktu yang lebih panjang lagi, bisa 20 sampai 25 tahun," ucap Gus Hans, Kamis (12/9/2019).

Keponakan Khofifah Ini Akhirnya Datangi DPD PDIP Jatim, Ambil Formulir Daftar Bacawawali Surabaya

DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tuban Mulai Bahas Pemenangan Pilkada, Seluruh Kader Dikumpulkan

Pengasuh Asrama Queen Al Azhar Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang ini nantinya meneruskan konsep yang telah dijalankan Tri Rismaharini, dan akan dilanjutkan lebih terencana lagi sehingga bisa lebih merata.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved