Demo Tolak RUU KUHP dan KPK
Ratusan Personel Gabungan Siap Amankan Demonstrasi di Depan Kantor DPRD Pamekasan
Ratusan personel gabungan melakukan apel gelar pasukan di depan Kantor Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pamekasan.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Ratusan personel gabungan melakukan apel gelar pasukan di depan Kantor Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pamekasan, Madura, Jumat (27/9/2019) pagi.
Setidaknya, ada sekitar 402 personel kepolisian, 31 personel satpol PP, 100 personel TNI, dan 60 brimob yang mengikuti apel.
Apel itu digelar untuk mempersiapkan pengamanan aksi demonstrasi yang akan berlangsung di depan Kantor DPRD Pamekasan.
• 325 Dusun di Pamekasan Alami Kekeringan, BPBD Suplai Air Bersih hingga Berkirim Surat pada BMKG
• Razia Cipta Kondisi, Pria di Pamekasan Kepergok Bawa Senjata Tajam Ilegal, Langsung Diringkus Polisi
Berdasarkan informasi, hari ini akan berlangsung tiga aksi.
Tiga aksi itu merupakan gabungan dari berbagai elemen dari mahasiswa, masyarakat umum, dan juga ormas.
Kapolres Pamekasan, AKBP Teguh Wibowo mengatakan, masyarakat menyampaikan aspirasi di muka umum merupakan hal yang wajar.
"Kita biarkan mereka untuk menyampaikan aspirasinya, kita berikan wadah, kita di sini bertugas hanya memberikan pengawalan dan pengamanan di muka umum," kata AKBP Teguh Wibowo dalam sambutannya.
• FomDem Dorong Bupati Pamekasan Baddrut Tamam Maju di Pilwali Surabaya 2020
• Lupakan Kekalahan Telak dari Arema FC, PSS Sleman akan Fokus Hadapi Madura United
AKBP Teguh Wibowo juga mengutarakan, dalam memberikan pengamanan, semua personel harus bersikap humanis dan manusiawi.
Selain itu, dalam pengamanan aksi demonstrasi kali ini, personel dilarang menggunakan peluru tajam, dan peluru karet.
"Jadi yang hanya dipakai water canon dan gas air mata, tapi itu sesuai dengan eskalasi," ujarnya.
Lebih lanjut, AKBP Teguh Wibowo mengimbau personelnya untuk tetap mengendalikan tensi emosi dan jangan sampai terpancing ketika sedang melakukan pengamanan.
"Kedudukan kita sama dengan semua masyarakat dan elemen mahasiswa, semua mempunyai peran, kita hanya mengawal dan mengamankan," imbaunya.
• Bersih-Bersih Sampah di Pesisir Pantai Tlanakan, WCDI Pamekasan Angkut 6 Ton Sampah
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com:
Jokowi Sebut Demonstrasi Kreatif, Goenawan Mohamad: Ada Pihak Ingin Jauhkan Presiden dari Mahasiswa |
![]() |
---|
Polresta Sidoarjo Amankan 100 Pelajar Sidoarjo yang Berniat Ikut Demo ke Surabaya |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Minta SMA/SMK Laporkan Siswanya yang Bolos Ikut Demo ke Wali Murid |
![]() |
---|
Pengeras Suara Mahasiswa Surabaya Kalah Keras Dibanding Milik Polisi, Massa Nyanyi Indonesia Raya |
![]() |
---|
Aliansi Mahasiswa Madiun Gelar Demo di Bundaran Serayu Kota Madiun, Tolak RUU KUHP dan Revisi UU KPK |
![]() |
---|