Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Identitas Mayat Pria di Sungai Watu Ondo Terkuak, Istrinya Hamil 7 Bulan, Kondisi Jasad Diungkap

Penemuan mayat pria di Sungai Watu Ondo, dekat Jembatan Cangar adalah Bangkit Maknutu Dunirat (32).

Penulis: Benni Indo | Editor: Melia Luthfi Husnika
SURYAMALANG.COM/BENNI INDO
Kapolres Batu AKBP Harviadi Agung Prathama didampingi Kasat Reskrim AKP Hendro Triwahyono sesaat setelah memberikan keterangan pers terkait temuan mayat di Cangar, Kota Batu, Kamis (17/10/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, BATU – Penemuan mayat pria di Sungai Watu Ondo, dekat Jembatan Cangar adalah Bangkit Maknutu Dunirat (32).

Informasi itu disampaikan Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama. Berdasarkan keterangan dari Harvi, Bangkit diduga menjadi korban pemubunuhan.

Harvi menjelaskan, hasil dari otopsi jenazah Bangkit ditemukan adanya luka-luka di bagian kepala. Otopsi dilakukan pada Kamis (17/10/2019) pukul 01.00 hingga 02.00 di RS Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu.

“Dugaan awal, berdasarkan hasil otopsi, ada indikasi kekerasan fisik. Kemungkinan memang seperti itu (pembunuhan, red). Selebihnya hasil dari penyelidikan akan dijelaskan Polrestabes Surabaya termasuk motifnya,” ujar Harvi, Kamis (17/10/2019).

TERUNGKAP Mayat Pria di Sungai Watu Ondo Batu Ternyata Korban Penculikan Asal Surabaya, Pelaku Buron

Dijelaskan lebih detail, saat jenazah ditemukan, ada luka robek di bagian dahi atas sebelah kiri.

Kedua mata terlihat lebam. Kondisi tangan terikat di depan. Jenazah saat ditemukan posisinya telungkup.

Ada pendarahan di selaput otak. Dugaan sementara pendarahan di selaput otak itulah yang menyebabkan korban meninggal.

“Jadi pada Rabu 16 Oktober kemarin, anggota Polsek Bumiaji mendapat laporan dari perangkat Desa Sumberberantas yang menyampaikan ada temuan jenazah di Sungai Watu Ondo, dekat perbatasan Batu-Mojokerto,” terang Harvi.

Setelah adanya temuan itu, Harvi mengimbau kepada masyarakat agar melapor ke polisi jika ada keluarganya yang hilang. Kemudian diketahuilah adanya laporan kehilangan yang masuk ke Polrestabes Surabaya.

“Hasil koordinasi dengan Polrestabes Surabaya, ada laporan kehilangan orang pada tanggal 15 Oktober, sehari sebelum penemuan jenazah. Kami turunkan tim ke Polrestabes dan bertemu dengan pihak keluarga korban, yakni  ibu mertua dan istri yang mengandung tujuh bulan,” kata Harvi.

Dishub Batu melarang Pemudik Lewati Jalur Alternatif Cangar Menuju Pacet

Petugas Polres Batu yang berkomunikasi dengan pelapor mendapatkan informasi berdasarkan ciri fisik memang identifikasi jenazah mirip dengan laporan kehilangan. Kemudian pelapor diajak ke RS Bhayangkara Hasta Brata untuk mencocokan temuan.

“Selanjutnya diketahui kalau korban adalah suami pelapor. Berdasarkan pemeriksaan sidik jari juga cocok,” imbuh Harvi.

Harvi mengatakan, laporan memang masuk ke Polrestabes Surabaya karena saat itu Bangkit sedang mengikuti training sales di Kantor Pusat UMC Suzuki A Yani Kota Surabaya. Bangkit merupakan karyawan dari UMC Suzuki Cabang Batu yang kantornya terletak di Dau, Kabupaten Malang.

“Korban bekerja di UMC Suzuki Cabang Batu. Saat kami temukan, tidak ada identitas sama sekali yang melekat pada jenazah. Saat ini Polrestabes Surabaya tengah melakukan upaya penyelidikan untuk menemukan pelaku. Kami di sini di Kota Batu hanya menyampaikan temuan korban dan identitasnya,” ujar Harvi.

Polres Batu Cari Identitas Mayat TKP Sungai Watu Ondo

Di tempat terpisah, Admin UMC Suzuki Cabang Batu, Radityo saat dikonfirmasi menceritakan bahwa Bangkit baru bekerja sejak September 2019. Bangkit mengikuti training sales di Surabaya yang dijadwalkan selama tiga hari, yakni 14 hingga 16 Oktober 2019.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved