Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jelang Hari HSN, Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj Ziarah ke Makam Para Pendiri NU di Jombang

Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj berziarah ke makam para pendiri NU di Jombang, Jawa Timur, Kamis (17/10/2019).

Penulis: Sutono | Editor: Yoni Iskandar
Surya/Sutono
Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj (baju batik, depan), saat di Makam Pendiri NU KH Hasyim Asyari, Ponpes Tebuireng, Jombang. 

 TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj berziarah ke makam para pendiri NU di Jombang, Jawa Timur, Kamis (17/10/2019).

Yakni makam KH Hadratussyaikh KH Hasyim Asyari di Ponpes Tebuireng Jombang, kemudian makam KH Wahab Hasbullah di Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas, dan KH Bisri Syansuri di Ponpes Mambaul Maarif Denanyar.

Ziarah Said Aqil dan rombongan ini dilakukan dalam rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2019 yang puncaknya diperingati tepat 22 Oktober mendatang.

Safari dimulai dari makam keluarga besar pendiri NU, KH Hasyim Asyari, KH Wahid Hasyim dan Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng.

Kedatangan KH Said dan rombongan disambut para pengurus dan ulama Ponpes Tebuireng. Namun pengasuh Ponpes Tebuireng Ir KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah), tak terlihat menyambut.

Yang tampak menyambut Kiai Said Aqil hanya KH Kikin Abdul Hakim (Gus Kikin), Wakil Pengasuh Pesantren Tebuireng, dan pengurus lainnya.

VIRAL Anak Jual Ibu Rp 10 Ribu karena Penyakitan, Polisi Blitar Gerak Cepat, Pemilik Akun Terkuak?

Polisi Ungkap Penyebab Kebakaran Lahan Rongsokan di Rungkut Surabaya, Ada Bara Api yang Belum Padam

Identitas Mayat Pria di Sungai Watu Ondo Terkuak, Istrinya Hamil 7 Bulan, Kondisi Jasad Diungkap

Menurut asisten pribadi Gus Sholah, yakni ustaz Amin Zein, Gus Sholah yang juga putera KH A Wahid Hasyim dan cucu Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari itu sedang berada di Jakarta.

Selanjutnya, Kiai Said beserta rombongan langsung menuju makam untuk berziarah dan menggelar doa bersama.

"Ziarah di makam pendiri NU bukan hal aneh, hubungan dengan leluhur yang sudah di sisi Allah. Kita ini ada yang masih tamak, rakus, egois. Beda dengan beliau yang sudah lepas dari itu semua," ujar, KH Said, usai tabur bunga di makam Kiai Hasyim Asyari.

Setelah dari Ponpes Tebuireng, rombongan KH Said menuju ke makam pendiri NU lainnya, KH Wahab Chasbullah di kompleks Ponpes Tambakberas. Juga untuk keperluan berziarah.

Di situ, Kiai Said juga menggelar doa bersama. Sekitar tiga puluh menit lamanya, Kiai Said memimpin dzikir dan doa bersama di makam Mbah Wahab.

"Setelah ini saya lanjutkan ke Pesantren Denanyar dan Rejoso (Ponpes Darul Ulum), Peterongan. Baru besok ke Sunan Ampel dan KH Hasan Basri. Ketua Umum Tanfidziyah PBNU yang pertama," terangnya kepada Tribunjatim.com
.

Sementara itu, puncak peringatan HSN akan dilaksanakan di Parung, Bogor, tepat pada 22 Oktober mendatang.

Beberapa rangkaian acara digelar sejak tanggal 21 Oktober malam, mulai dari bacaan salawat nariyah satu miliar, khatam Al-Quran satu juta dan pidato kebudayaan di gedung museum PBNU.

Said Aqil berharap, di hari santri ini, para santri semakin mempertebal agama dan jiwa nasionalisme.(sutono/Tribunjatim.com)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved