Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Pimpin Sertijab Sembilan Kepala Kejaksaan Negeri Baru

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur mempimpin serah terima jabatan sembilan kepala Kejaksaan Negeri baru.

Penulis: Samsul Arifin | Editor: Elma Gloria Stevani
ISTIMEWA
Kepala Kejati Jatim, Muhammad Dhofir setelah proses sertijab di Gedung Kejati Jatim, Selasa, (5/11/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur mempimpin serah terima jabatan sembilan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) baru, diantaranya Kajari Kota Malang yang semula dijabat Amran Lakoni, kini diserahterimakan kepada Andi Darmawangsa.

Kajari Tanjung Perak yang semula dijabat Rahmat Supriady, kini diserahterimakan kepada Wagiyo.

Kajari Gresik yang semula dijabat Pandoe Pramoe Kartika, diserahterimakan kepada Heru Winoto.

Rotasi ini diketahui dalam acara sertijab yang berlangsung di gedung Kejati Jatim, Selasa, (5/11/2019). 

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Muhammad Dhofir secara langsung memimpin serah terima jabatan (sertijab) kesembilan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) tersebut. 

Dinas Kelautan dan Perikanan Sebut Forum Buyers Meet Sellers Dorong Sektor Perikanan dan Olahannya

Pihaknya juga berharap kesembilan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) untuk segera menuntaskan perkara korupsi yang ditangani pada masing-masing Kejari.

“Pejabat baru tentunya harus mengevaluasi dan mendata kasus-kasus (korupsi) yang telah ada.

Sehingga penanganan tetap berjalan,” terang Muhammad Dhofir.

Muhammad Dhofir mengaku, jika nantinya kasusnya belum selesai, maka Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari)  dan para Kasi harus melakukan gelar.

Dalam artian kasus yang sudah ditangani ini harus didalami, baik mengenai hambatannya apa.

Sehingga nantinya bisa dilakukan evaluasi untuk penentuan pengembangan kasus itu.

Muhammad Dhofir menambahkan, serah terima jabatan ini sesuai dengan kebutuhan dari pimpinan atas.

Dan juga sebagai penyegaran di lingkungan Korps Adhyaksa, yakni di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur beserta jajaran.

“Rotasi jabatan ini tentunya sebagai upaya penyegaran satuan, sekaligus sebagai promosi jabatan,” pungkasnya.

Tak hanya kesembilan Kajari yang mengalami rotasi jabatan, tapi jabatan Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum) Kejati Jatim dan jabatan Koordinator pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur turut bergulir. 

Jabatan Aspidum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur yang semula dijabat Asep Maryono, diserahterimakan kepada Herry Ahmad Pribadi.

Sedangan Koordinator yang semula dijabat Trimo, diserahterimakan kepada Teguh Ananto. 

Jelang Hari Pahlawan, Wali Kota Risma Imbau Lembaga Pemerintah & Swasta Putar Lagu-lagu Perjuangan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved