Ada Orang Bakar Jagung, Api Merembet & Ludeskan Kandang Ayam Hingga 4 Sepeda Motor di Jombang

Ada Orang Bakar Jagung, Api Merembet & Ludeskan Kandang Ayam Hingga 4 Sepeda Motor di Jombang

TRIBUNJOMBANG.COM, DIWEK - Sebuah bangunan kandang ayam di Desa Brambang, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, diamuk si jago merah alias terbakar hebat, Kamis (14/11/2019).

Akibatnya, kandang ayam semi permanen milik Izarohman Fadli, warga setempat, luluh lantak, nyaris rata dengan tanah.

Selain mengakibatkan bangunan kandang ayam ludes, api juga menghanguskan empat unit motor, satu mobil dan satu sepeda angin di lokasi kejadian.

• Bahas Bom Bunuh Diri Medan, Polres Jombang Larang Driver Ojek Online Masuk Mapolres

• Lagi Berdiri di Tepi Jalan, Emak Jombang Ini Tetiba Diseruduk Honda Jazz Hingga Luka Parah

• Dua Pengedar Narkoba Double L di Jombang Diringkus Polisi Dalam Waktu yang Hampir Bersamaan

Pemilik kandang, Izarohman Fadli, menuturkan kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.

Dikatakan, api pertama kali muncul dari arah utara kandang ayam. Kemudian dalam waktu singkat merembet dan membakar kandang berkapasitas terpasang 20.000 ekor ayam potong jenis broiler tersebut.

"Diperkirakan api berasal dari orang yang membakar jagung, kemudian merembet dan membakar kandang ayam," kata Izarohman kepada TribunJatim.com.

Menurut dia, saat kejadian, kandang kebetulan dalam keadaan kosong. Sarena ayamnya belum lama dipanen.

Kejadian kebakaran berlangsung cepat, hanya sekitar 10 menit sudah meludeskan bangunan kandang dan barang-barang di dalam dan di dekatnya.

Barang-barang yang terbakar tersebut, di antaranya peralatan kandang, 4 unit sepeda motor, 1 unit sepeda kecil dan 1 unit mobil. Total kerugian materi ditaksir sekitar Rp 600 juta.

Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jombang Gunadi, mengatakan pihaknya menerjunkan satu unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dan satu unit kendaraan suplai air, ke lokasi untuk menjinakkan api.

"Sekarang sudah padam. Korban jiwa nihil. Namun satu mobil dan 4 unit motor serta satu sepeda pancal hangus ikut terbakar," ujar Gunadi.

Sesudah api berhasil dipadamkan, petugas Polsek Diwek melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi (policeline) di sekitar lokasi kejadian.

"Kami masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut," kata Kapolsek Diwek AKP Sumiyanto