Jadi Perwakilan dalam Peluncuran Buku Spectacolour, Chef Nina Bertha: Jangan Takut Bikin Kue Jelek
PT Gandum Mas Kencana (GMK) berkolaborasi dengan 12 Chef di Indonesia meluncurkan buku bertajuk Spectacolour di Hotel Grand Dafam Signature.
Penulis: Hefty Suud | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hefty's Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - 12 Chef di Indonesia bersama dengan produsen coklat Colatta, PT Gandum Mas Kencana (GMK) meluncurkan buku bertajuk Spectacolour di Hotel Grand Dafam Signature, Kamis (21/11/2019).
Adapun 24 menu trend pastry warna-warni ditulis oleh 12 chef dalam buku bertajuk Spectacolour yang dikeluarkan oleh PT Gandum Mas Kencana (GMK).
Chef Nina Bertha, jebolan Master Chef Indonesia yang mendalami bidang pastry itu menjadi salah satu kontributor dalam buku berjudul Spectacolour.
"Jujur saja aku awalnya terkejut ya diminta untu bergabung untuk bikin karya resep di buku Spectacolour ini," ungkap Chef Nina Bertha saat peluncuran bukunya.
• Fraksi PAN Dorong Gubernur Khofifah Ciptakan Iklim Usaha Kondusif Pasca Penetapan UMK
Chef Nina Bertha mengungkapkan, awal karirnya masuk dalam dunia pastry adalah karena kepepet butuh tambahan uang kuliah.
"Waktu itu belajar seadanya aja, tau bentuknya jelek tapi tetep jualan, dan eh ternyata ada yang minat. Ada loh yang beli walau itu kue bentuknya gitu," ujar Chef Nina Bertha.
Untuk itu, dengan membagikan dua resepnya dalam buku Spectacolour, Chef Nina Bertha berharap para food creator tidak putus asa mencoba dan membuat kreasi yang lebih hebat.
"Jangan takut bikin kue jelek hasilnya, nggakpapa kok. Kue saya dulu pertama-pertama juga jelek. Penting yuk coba bikin dulu," tutur Chef Nina Bertha bersemangat.
Pasalnya, dalam buku tersebut, terdapat resep yang menurut Chef Nina Bertha akan mudah diikuti bagi pemula.
Bagi yang sudah profesional memasak pun akan memperoleh pengetahuan baru.
• Manajemen Beri Sinyal Laga Kandang Persebaya Vs Semen Padang Digelar di Stadion Batakan
Chef Nina Bertha berharap, pembaca buku tersebut dapat membuat kreasi kuliner atau pastry yang lebih hebat.
Selain Chef Nina Bertha, ada beberapa chef yang turut berkontribusi menyeimbangkan dua resep karyanya dalam buku Spectacolour adalah Chef Chandra Yudasswara, Celebrity chef yang mendalami dunia kuliner selama 20 tahun.
Ada juga nama Chef Riady Halim, pemenang Choco Master 2017; Chef Lanny Soechan, seorang praktisi dan pengajar pastry & cake decorator save geral ama rider yang mengawali.
Chef yang mengawali karirnya di beragam Michellin Starred-restaurants dan top patisseries di Perancis, yaitu Chef Gerald A Maridet pun ikut berkontrusi.
Tak ketinggalan, Chef Diana Cahya, seorang food artis, chef demonstrator, international baking and cooking instruction dan character food creator pun memaparkan dua resep karyanya dalam buku Spectacolour itu.
Brand Manager PT Gandum Mas Kencana (GMK), Tia Harini mengangkat tema warna-warni dalam kuliner 2019-2020, khususnya pastry.
"Kan sekarang trendnya adalah pastry dengan tampilan yang mengarah ke colourfull. Nah itu akan dibagikan tips dan triknya di dalam buku itu," papar Tia Harini.
Tia Harini menjelaskan, Chef Chandra memaparkan kreasi main dish yang dicampurnya dengan bahan coklat.
Sehingga kolaborasi coklat dan bahan lain dari main dish tersbut akan membuat tampilan yang lebih berwarna.
Tia Harini menambahkan, kehadiran buku tersebut tak hanya sebagai buku resep biasa. Sebab didalamnya juga berisi semangat untuk para food creator supaya lebih berani berkreasi dan berkembang.
"Saya berharap para food creator dapat mengeksplorasi kesenangannya di dunia pastry dan kuliner. Sehingga kesenangannya itu, dapat menyalurkan kebahagiaan untuk orang lain," ujar Tia Harini.
• Yayasan Warisan Kasih Gelar Pemeriksaan Kesehatan Kulit, Dorong Anak Indonesia Jadi SDM Unggul