TERUNGKAP Penumpang Tewas Saat Minibus Tabrak Median Tol, Sesak Nafas Karena Panik & Tak Ketemu Obat

TERUNGKAP Penumpang Tewas Saat Minibus Tabrak Median Tol, Sesak Nafas Karena Panik & Tak Ketemu Obat

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tewasnya seorang penumpang usai minibus yang ditumpanginya menabrak pembatas median jalan (Cevron) di Tol Probolinggo KM 822.600/B, ternyata bukan karena luka benturan.

Korban tewas itu bernama Antok Subuh Yulianto (42) warga Jatiroto, Lumajang.

Menurut Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim Kompol Dwi Sumrahardi, korban diketahui meregang nyawa karena mengalami sesak nafas akut.

• Diduga Sopir Mengantuk, Minibus Isuzu Elf Hantam Median Jalan di Tol Probolinggo, 1 Tewas & 4 Luka

• Minibus Peziarah Sunan Ampel Terguling di Tol Porong, 10 Orang Terluka, Ini Sebabnya

• Rem Blong, Minibus Rombongan Ibu-ibu yang Hendak Takziah Terguling, 2 Lansia Tewas 5 Luka Parah

Hal itu dipicu oleh kepanikan yang muncul pasca korban mengalami kejadian tabrakan frontal tersebut.

"Korban tidak ada luka-luka akibat kecelakaan, namun terkejut saat melihat kejadian kecelakaan," katanya, Minggu (24/11/2019).

Berdasarkan informasi yang dihimpunnya, ungkap Dwi, korban diduga memiliki riwayat penyakit sesak nafas.

Sesaat keluar dari mobil, korban berupaya mencari obat yang berbentuk alat bantu pernafasan yang ada di dalam tasnya.

Namun situasi yang kalut pasca tabrakan itu membuat korban tak kunjung menemukan obatnya, lantas membuatnya kehabisan oksigen, dan meregang nyawa di lokasi.

"Saat turun dari mobil sempat mencari obat penghirup pernapasan yang berada di dalam tasnya," ujarnya.

"Karena kehabisan oksigen akibatnya meninggal dunia di tempat," lanjutnya.

Dwi juga menerangkan, korban dievakuasi ke RSUD Tongas Probolinggo.

"Korban kami rujuk ke RSUD Tongas Probolinggo dengan Ambulan Tim medis Tol Probolinggo-Pasuruan," pungkasnya.