Kios Bensin di Malang Terbakar
KRONOLOGI Kios Bensin di Malang Ludes Terbakar, Percikan Api Saat Nyalakan Kompresor Hingga Dentuman
KRONOLOGI Kios Bensin di Malang Ludes Terbakar, Percikan Api Saat Nyalakan Kompresor Hingga Dentuman.
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Sudarma Adi
KRONOLOGI Kios Bensin di Malang Ludes Terbakar, Percikan Api Saat Nyalakan Kompresor Hingga Dentuman
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kebakaran enam kios yang terjadi di Jalan Kolonel Sugiono, Kota Malang diduga disebabkan korsleting listrik.
Namun karena di lokasi terdapat bensin, api membesar dengan cepat dan menyebabkan kebakaran kios bensin di Malang.
“Tadi sempat ada dentuman. Kemudian api merembet ke bensin dan oli,” ujar Kapolsek Sukun Anang Tri Hananta, Selasa (26/11/2019).
Ia menjelaskan salah satu pemilik kios bernama Sugeng mencoba menyalakan mesin kompresor ke stop kontak.
• PMK Butuh 2 Jam Padamkan Api Ludeskan 6 Kios Bensin di Malang, Semprot Cairan Kimia Api Jadi Jinak
• TERUNGKAP Penyebab 6 Kios Bensin di Malang Terbakar, Ada Korsleting Listrik Bikin Bensin Tersulut
• BREAKING NEWS: Jeritan Tolong Pemilik Kios Iringi Ludesnya 6 Kios Bensin & Tambal Ban di Malang
Rupa-rupanya terjadi hubungan arus pendek hingga menimbulkan percikan api.
“Karena apinya besar maka merembet ke kios lainnya,” ucapnya.
Proses pemadaman api berlangsung cukup lama sebab material yang terbakar terkontaminasi bensin.
Si jago merah akhirnya jinak setelah UPT Damkar Kota Malang mencampur air dengan cairan kimia.
• BREAKING NEWS - Mal Besar Malang Kembali Larang Tenant Pakai Atribut Natal pada 25 Desember 2019
Karena kios berada tepat di samping jalan raya, lalu lintas di Jalan Kolonel Sugiono macet. Kemacetan di mulai sejak flyover hingga sebelum pom bensin Mergosono.
Dari kebakaran ini, lalu lintas kendaraan di Jalan Kolonel Sugiono, Kelurahan Gadang, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang macet.
Arus lalu lintas dari flyover Mergosono hingga dealer sepeda motor Honda Centratama padat.
Tak hanya mobil dan motor, kendaraan jenis truk dan kontainer juga terjebak dalam kemacetan. Jalan Kolonel Sugiono memang jalan utama yang menghubungkan Kota Malang dan Kabupaten Malang.
Kebakaran kios terjadi sejak pukul 16.30 WIB dan belum padam hingga 18.00 WIB. Penyebabnya diduga korsleting listrik yang kemudian membesar karena tersulut bensin.
“Api susah dipadamkan karena ada bensin. Jika disiram api, maka akan semakin besar. Karena itu kami gunakan alat pemadam api ringan,” kata Komandan Regu 2 Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Malang, Anang Yuwono, Selasa (26/11/2019).
Total ada enam unit mobil dan 25 petugas Damkar Kota Malang yang dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah. Akibat kebakaran, enam kios bensin dan tambal ban itu pun habis dilalap api.
“Ini sekitar enam kios,” imbuh Anang.
Polisi dan warga terus berupaya mengurai arus lalu lintas. Pengendara yang melambankan kendaraan tak diperkenankan karena membuat arus lalu lintas semakin macet.
Sebelumnya, enam kios bensin dan tambal ban di Jalan Kolonel Sugiono, Kelurahan Gadang, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang ludes dilalap api.
Kebakaran terjadi pukul 16.30 dan melahap kios berukuran 2x2 meter itu.
Saksi mata Putra Aldi mengatakan dia mendengar suara minta tolong dari salah satu pemilik kios. Api katanya, sudah besar sebab tersulut bensin.
“Tadi minta tolong mbak. Apinya sudah besar, kan dekat bensin,” tutur Putra ketika ditemui di lokasi, Selasa (26/11/2019).
Ia tak mengetahui penyebab kebakaran itu. Namun ketika melihat api besar, beberapa warga langsung berusaha membantu termasuk menelpon pemadam kebakaran (Damkar) Kota Malang.
“Langsung cepat-cepat bantu tadi,” ujarnya.
Komandan regu 2 Damkar Kota Malang Anang Yuwono mengaku kesulitan memadamkan api. Sebab benda yang terbakar adalah bensin yang tak semakin besar apabila disiram air.
“Jadi harus pakai alat pemadam api ringan mbak. Tapi masih susah,” kata dia.
Damkar Kota Malang mengerahkan enam unit dengan jumlah pasukan 25 orang. Hingga berita ini ditulis, titik api masih sukar dipadamkan.
“Iya ini masih kami usahakan,” tutupnya.