Intip Trik Executive Chef Hotel Santika, Olah Daging Sup Supaya Mudah Terlepas dari Tulang
Fadly Syahputra, Executive Chef Hotel Santika Jemursari bagikan tips mengolah daging sup supaya lembut dan mudah dilepas dari tulang.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Hefty Suud
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Selama musim hujan, hidangan berkuah yang mampu menghangatkan tubuh banyak dicari.
Fadly Syahputra, excecutive chef Hotel Santika Jemursari Surabaya, mengatakan, selama musim hujan dan cuaca dingin, sup banyak digemari.
"Masyarakat ingin masakan yang hangat-hangat. Kandungan merica dalam sup juga membuat badan semakin terasa hangat," ungkapnya ditemui di Hotel Santika Jemursari Surabaya, Kamis (28/11).
Pihaknya pun menyajikan empat pilihan sup selama musim hujan ini, yakni sup buntut, sup iga, sup ayam Klaten, dan sup ikan Pontianak.
"Kami ingin menawarkan menu sup yang beragam. Oleh karena itu ada beberapa pilihan, ada yang dibuat dari ikan, ayam kampung, dan lain-lain," Fadly menyampaikan.
Dibandingkan sup yang disajikan di beberapa tempat, ia mengatakan bahwa sup miliknya menawarkan rasa yang berbeda.
"Dagingnya lebih lembut. Misalnya pada sup buntut dan sup iga, tulang dagingnya mudah dilepaskan dari tulang. Beberapa tempat di luar menjual sup dagingnya susah diiris," katanya.
• Melaney Melongo Tahu Cerita Sarwendah Beri ASI Bertrand Peto Tiap Hari, Berawal Lihat Thania Disusui
• Hasil Persebaya Vs Semen Padang, Tak Mampu Pertahankan Keunggulan, Bajul Ijo Ditahan Imbang 1-1
Hal ini dibenarkan oleh seorang pengunjung, Rohman. Ia mengatakan, tekstur daging pada sup sangat lembut dan mudah diambil dari tulangnya.
"Dagingnya gampang terlepas dari tulang ketika disendok. Teksturnya juga lembut dan empuk," katanya.
Tak hanya itu, rasa supnya juga lebih nikmat. Lanjutnya, rasa gurih sangat meresap sampai ke daging.
"Kalau makan di luar biasanya rasanya biasa saja. Kalau ini, walaupun kelihatannya bening, tapi rasanya sangat sedap, meresap sampai ke dalam dagingnya," katanya lagi.
• FAKTA-FAKTA Sopir Bus Kramat Djati Terperosok Jadi Tersangka, Polisi Kuak 3 Temuan Hasil Lidik Laka
• Jadwal Timnas U-23 Indonesia Vs Singapura, Saksikan Malam Ini, Live di RCTI
Fadly mengatakan, tekstur tersebut didapat karena sebelumnya, daging dipresto terlebih dahulu selama 45 sampai 60 menit.
Untuk menambah cita rasa, ia menambahkan beragam bumbu ketika iga dan buntut dipresto. Di antaranya cengkeh, palawija, dan bumbu rempah lainnya.
"Kuah ungkep dagingnya saya bikin kaldu sup. Saya campur daun bawang, bawang merah, dan sebagainya," katanya.
Sementara untuk sup ikan dan ayam, daging bahannya tidak dipresto, melainkan direbus. Tapi, hasil kuah rebusan tersebut juga tidak dibuang, tetap dibuat campuran sebagai kuah sup.
• Masih Dirawat di RS Anwar Medika, Sopir Bus Kramat Djati Jadi Tersangka Kasus Terperosok di Tol Sumo
