Jambret Sadis Sidoarjo, Rampas Handphone Cewek hingga Terjatuh dari Motor, Bibir dan Tangan Luka
Dua remaja wanita yang masih berstatus sebagai pelajar Madrasah Tsanawiyah (sisswi SMP) menjadi korban percobaan penjambretan di Sidoarjo.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Dua remaja wanita yang masih berstatus sebagai pelajar Madrasah Tsanawiyah (sisswi SMP) menjadi korban percobaan penjambretan di Jalan Raya Dusun Besuk Desa Sambungrejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo.
Dari informasi yang didapatkan TribunJatim.com, kedua korban percobaan penjambretan berinisial SAP dan L yang keduanya masih berusia 14 tahun.
• 2 Remaja Wanita Jadi Korban Percobaan Jambret, Motor Ditendang Pelaku hingga Korban Terjatuh
Ibu korban SAP, Riyati mengatakan anaknya itu awalnya berpamitan keluar rumah ingin mengeprint tugas sekolah di tempat fotokopi tak jauh dari rumah.
"Anak saya itu sedang membonceng temannya. Mereka berdua berangkat dari rumah naik sepeda motor Honda Beat," ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (2/12/2019).
Kemudian saat pulang ke rumah, kondisinya tiba tiba mengalami luka lecet di tangan dan luka di bagian dekat bibir. Sedangkan sepeda motor yang dipakai juga mengalami lecet di sekitar bodi bagian kiri.
• ALASAN Ayah Tiri yang Tiduri ABG 15 Tahun di Tulungagung,Cabul Sejak 3 Tahun Lalu Gegara Film Dewasa
"Saya tanya habis darimana, apakah terjatuh dari sepeda motor. Anak saya langsung menjawab kalau hampir menjadi korban penjambretan dan berdua itu terjatuh karena ulah pelaku penjambretan," jelasnya.
Riyati menerangkan kalau hp anaknya yang bermerk Oppo menjadi incaran pelaku jambret.
"Tapi pelaku hanya dapat mengambil soft case hp anak saya sedangkan hp nya sendiri terjatuh di jalan dan gagal dibawa pelaku," tambahnya.
Dirinya juga menambahkan, dari keterangan anaknya tersebut, ciri ciri salah satu pelaku penjambretan adalah memiliki tato di bagian wajah kiri.
"Kata anak saya, pelaku pengendara Honda Vario bertopi dan memiliki tato di wajah bagian kiri. Dan anak saya juga terjatuh karena sepeda motornya ditendang dengan keras oleh pelaku," jelasnya.
Meski begitu, dirinya belum melaporkan apa yang dialami oleh anaknya tersebut ke Polsek Sukodono.
"Belum saya laporkan ke Polsek Sukodono. Enggak tahu rencana kapan mau bikin laporannya ini," bebernya.
Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Sukodono, Ipda Sugiono mengaku belum ada laporan sama sekali terkait peristiwa itu dari pihak korban.
"Kita belum menerima laporan apapun dari pihak korban. Meski begitu kita akan meningkatkan patroli yang ada agar kejadian seperti ini tak terjadi kembali," tandasnya.
• Berencana Tambah 8 Unit Suroboyo Bus, Dishub Surabaya: Masa Tunggu Penumpang Bisa 15 Menit
Sekadar informasi, dua remaja wanita menjadi korban percobaan penjambretan di Jalan Raya Dusun Besuk Desa Sambungrejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo.
Percobaan penjambretan terjadi pada hari Minggu (1/12/2019) sekitar pukul 12.15.
Kejadian tersebut terekam dalam sebuah CCTV yang berada di dekat lokasi kejadi.
Berdasarkan rekaman CCTV, terlihat dua korban awalnya mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna putih dan berjalan seperti biasa.
Tak lama kemudian, dari arah belakang muncul sebuah sepeda motor Honda Bario berwarna putih dalam kecepatan yang tinggi
Sepeda motor Honda Vario warna putih tersebut ditunggangi oleh dua pemuda.
Dua pemuda besama sepeda motor Honda Vario warna putih langsung memepet motor korban.
Pemuda pengendara Honda Vario berusaha merampas hp korban yang diletakkan di dek depan sepeda motor.
Hanya saja, usahanya gagal kemudian sepeda motor yang ditumpangi korban mendadak terjatuh dan kedua pelaku kemudian melarikan diri dengan kecepatan tinggi.
Sekretaris Desa Sambungrejo, M. Karim membenarkan kejadian tersebut.
"Iya memang benar ada kejadian tersebut. Lokasi kejadian lebih tepatnya di RT 11 RW 4 Jalan Raya Dusun Besuk Desa Sambungrejo," ujar M. Karim kepada TribunJatim.com, Senin (2/12/2019).
M. Karim menjelaskan, korban sendiri merupakan warga Dusun Patar Kidul Desa Sambungrejo RT 16 RW 6.
"Kedua korban sendiri merupakan pelajar salah satu Madrasah Tsanawiyah swasta di Kecamatan Sukodono," tambahnya.
M. Karim menjelaskan, usai kejadian, korban langsung ditolong oleh warga sekitar.
"Kedua korban kemudian diantarkan warga sekitar ke rumahnya. Saya mendapat laporan dari warga sekitar kalau korban mengalami luka lecet di tangannya akibat terjatuh dari motor," tandasnya.
• Mayat Perempuan yang Ditemukan Membusuk di Gresik, Ternyata Berada Di Dalam Kamar Kos Laki-Laki