Ibu Muda di Surabaya Viral karena Bayinya Cacat, Sang Suami Ungkap Alasan Tak Tinggal Bareng
Ibu Muda di Surabaya Viral karena Bayinya Cacat, Sang Suami Ungkap Alasan Tak Tinggal Bareng
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Muhammad Abdul Aziz (23), yang tak lain adalah suami dari Dina Oktavia (21) ibu muda yang belakangan kisahnya viral, akhirnya buka suara.
Aziz membantah anggapan dirinya meninggalkan sang istri beserta anaknya Muhammad Pandhu Firmansyah atau Pandhu yang mengidap penyakit Hidrosefalus.
"Selama ini saya tetap tanggung jawab sama istri dan anak saya," kata Aziz kepada TribunJatim.com, Kamis (5/12/2019).
• Kisah Pilu Dina Oktavia #7, Bakal Lanjutkan Usaha Kuliner yang Pernah Digeluti Agar Bisa Mandiri
Aziz mengatakan, dirinya sebagai kepala keluarga tetap memberikan nafkah setiap bulannya kepada istrinya, Dina Oktavia beserta anaknya Pandhu.
Aziz tak memungkiri dirinya memang belakangan tidak tinggal serumah dengan Dina di kawasan Jojoran Surabaya.
Sebab, Aziz mengaku, banyak faktor.
Di antaranya karena dirinya mengalah lantaran rumah yang ditinggali keluarga besar Dina Oktavia itu tidak cukup muat untuk beberapa orang.
"Tapi saya tetap nengok anak saya," ucap Aziz.
Aziz melanjutkan ceritanya, dirinya memang sejak pertengahan November lalu tak pulang ke rumah Dina di kawasan Jojoran.
Menurutnya, dirinya ada masalah dengan Dina Oktavia dan bukan karena anaknya, Pandhu.
Sang suami juga mengucapkan terima kasih.
Khususnya kepada mereka yang telah ikut membantu.
"Saya mengucapkan terimakasih dari pihak yang telah membantu memberikan donasi kepada anak saya Pandhu, itu sangat membantu sekali," katanya.
Namun, Muhammad Abdul Aziz mengatakan dirinya tidak meninggalkan sang istri beserta anaknya Muhammad Pandhu Firmansyah.
Merasa Disudutkan
Muhammad Abdul Aziz memberikan klarifikasi terkait statusnya dengan Dina Oktavia ibu yang tengah viral lantaran merawat anaknya yang cacat.
Dia mengaku saat ini dirinya masih bertanggung jawab atas istri dan anaknya Muhammad Pandhu Firmasnyah tersebut. Meski dirinya mengaku kerap akan menggugat cerai dirinya.
Tak hanya itu dia juga buka suara perihal dirinya yang disebut tidak berada selama anaknya dirawat di rumah sakit.
"Saya klarifikasi ya mas selama ini saya masih tanggung jawab dengan anak dan istri saya. Saya klarifikasi ya sebenarnya sejak bulan November kemarin saya sudah tidak di jojoran lagi. Tapi tetep saya tanggung jawab ngasih nafkah ke suami istri terpaksa saya membuka aib. Sebenarnya saya punya masalah dengan Dina dan terpaksa juga tidak bisa kesana. Tapi yang pasti kalau saya sudah gajian saya kembali," terangnya saat dikonfirmasi, Kamis, (5/12/2019).
Dia mengaku tidak tinggal di Jojoran lantaran banyak faktor. Salah satunya rumah tidak memungkinkan. Karena banyak yang menghuni rumah itu.
Dia mengaku terkadang Azis tidur di rumah tante Dina yang bersebelahan dengan rumah sang istri. Azis mengaku bila kembali ke rumah pasti akan bertengkar. Sebab ada masalah dengan Dina.
"Setiap gajian pasti saya sisihkan yang pasti memang saya gak disana karena ada alasan problem dengan Dina maaf kalau saya buka jadi aib. Saya tetap dengan tanggung jawab dengan anak saya. Tapi karena saya bermasalah dengan Dina ya sudah daya menghindari pertengkaran istilahnya," lanjutnya.
Dina dikatakan Azis akan menggugat cerai dirinya pada bulan depan.
"Saya kesana pasti berantem karena dia menggugat cerai saya dan mengaku sudah cerai dengan saya padahal masih tanggung jawab," imbuhnya.
Azis pun tak lupa mengucapkan terimakasih kepada pihak yang telah membantu anaknya Pandhu. Karena sangat membantu sekali bagi anaknya tersebut.
Dia pun menegaskan bahwa keluarganya sangat menyayangi dan menerima istrinya itu. Bahkan sejak awal mengandung. Orang tua Azis selalu memperhatikan kesehatan Dina.
"Saat hamil pun juga diperhatikan. Buah tidak pernah libur obat tidak pernah telat. Aktivitas di dapur pun bahkan dibatasi. Karena khawatir kecapean. Jadi Keluarga saya tidak menerima itu tidak benar," tegasnya.