Kilas Kriminal Jatim
KILAS KRIMINAL JATIM: Kakak Beradik di Sumenep Ditangkap hingga Penusukan Anggota Polres Pamekasan
KILAS KRIMINAL JATIM - Kakak beradik di Sumenep aniaya 2 orang pakai celurit hingga penusukan anggota Polres Pamekasan.
Awalnya Dion tak menggubris jika ada orang yang menjerit-jerit itu.
Kondisi imam Sutrisno yang sedang terkapa dengan luka di bagian perutnya, Selasa (10/12/2019). (ISTIMEWA)
Ia hanya menyangka jika yang menjerit-jerit tersebut hanyalah anak-anak yang sedang bermain.
"Saya pikir awalnya itu hanya anak-anak biasa yang menjerit-jerit, kan biasa di sini banyak anak-anak main, kok tambah banter yang jerit. Tau-taunya seorang perempuan yang jerit sudah setengah tua," katanya.
Saat Dion bertanya kepada perempuan tersebut ada apa, dia hanya menunjuk-nunjuk dan menjawab 'anak saya, anak saya'.
"Di sisi lain, ada juga yang menjerit, katanya ada yang kehilangan sepeda motor. Jadi saya bingung ini ada kejadian apa," ujarnya.
"Tapi kok saya lihat ada darah segar yang berceceran, akhirnya saya tenangkan dua-duanya," sambung dia.
"Saat saya tanya, ternyata sepeda motor anak sini hilang, katanya dibawa anaknya si ibuk yang satunya," ucapnya.
"Akhirnya Ibu setengah baya tersebut yang menjerit-jerit minta antar pulang ke rumahnya yang berada di Desa Teja Timur," ungkapnya.
• Terungkap, Hakim dan Jaksa Beberkan Bukti Pemalsuan Kasus Dugaan Pemalsuan Akta Otentik Sejak 2007
4. Pakai Mobil Nopol Rekayasa, Sekpri Bupati Lamongan Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas

Mengendarai mobil Mitsubishi Xpander nopol yang tidak sesuai tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB), Sekri Bupati Lamongan, Nurkholis nahas menabrak pengendara motor hingga tewas, tepatnya perempatan di jalan Lamongrejo, Selasa (10/12/2019) siang.
Kejadiaan nahas, tidak bisa terhindarkan saat dua pengendara mobil dan motor sama - sama sedang melintas di perempatan di jalur tertib lalu lintas.
Sejumlah saksi di lokasi kejadian mengungkapkan, sebelum kejadian Nurkholis yang mengendarai mobil Nissan Xpander yang nopol direkayasa S 11 JO dari nopol aslinya S 1916 JO melaju dari arah utara.
Nurkholis seorang diri mengendarai mobil warna hitam tak mengurangi kecepatan karena traffic light tidak menyala.
Tepat di tengah perempatan, seorang pengendara sepeda motor Honda Vario 110 nopol S 2731 LZ, Karnawi (57) warga Desa Pangkatrejo RT 04 RW 03 Kecamatan Lamongan melaju dari arah barat.