Kondisi PS Tira Persikabo Disebut Seperti Liga 1 2018, Miftahudin Mukson: Semoga Tidak Terjadi Lagi
PS Tira Persikabo Terpuruk jelang berakhirnya Liga 1 2019 pada 22 Desember 2019, Miftahudin Mukson sebut kondisi ini seperti masa akhir Liga 1 2018.
TRIBUNJATIM.COM - Jelang berakhirnya Liga 1 2019 pada 22 Desember 2019, PS Tira Persikabo berada dalam masa krisis.
Pasalnya, sejauh ini, PS Tira Persikabo tak pernah mencicipi kemenangan selama 16 pertandingan berturut-turut.
Asisten pelatih PS Tira Persikabo, Miftahudin Mukson menyebut, kondisi ini seperti pada masa akhir Liga 1 2018. Musim 2019 masih bernama PS Tira.
• UPDATE Klasemen Liga 1 2019 Pekan ke-32, Persela Lamongan dan Persib Bandung Naik Peringkat
• Hotel Whyndam Surabaya Punya Rumah Jahe 2,5 Meter dari Bubuk Jahe Asli, Yuk Intip!
Setelah berhasil tampil impresif sepanjang putaran pertama, Laskar Padjadjaran justru melorot di putaran kedua Liga 1 2019.
Sejauh ini, Osas Saha dkk tak pernah mencicipi kemenangan selama 16 pertandingan berturut-turut.
Alhasil, Tira-Persikabo saat ini terpaksa bertengger di papan bawah klasemen sementara, tepatnya di peringkat ke-14 dengan torehan 38 poin.
• Wakil Bupati Gresik, Mohammad Qosim Melangkah Tegas Sebagai Bakal Calon Bupati Pilkada Gresik 2020
• Bakal Calon Perseorangan Saling Klaim Raup Banyak Dukungan & Bisa Lolos di Pilkada Surabaya 2020
Tira-Persikabo hanya terpaut lima angka dari Perseru Badak Lampung yang duduk di peringkat ke-16 sehingga masih berpeluang terdegradasi di musim depan.
Asisten pelatih Tira-Persikabo, Miftahudin Mukson, menyebutkan bahwa kondisi saat ini sangat mirip dengan situasi yang dialami timnya ketika mengarungi Liga 1 2018.
"Dua tahun ini kami mengalami hal yang sama. Tahun lalu kami berusaha untuk lolos dari degradasi dan tahun ini tidak jauh berbeda," ujar Miftahudin dilansir Bolasport.com dari Warta Kota.
• Jelang Natal 2019, Penjual Pernak-Pernik Dekorasi Natal Sebut Tahun Lalu Lebih Ramai
• Akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Pohon Tumbang di Kota Malang Rusak Satu Mobil Enam Motor
"Di awal musim kami memulai pertandingan kompetisi lumayan bagus. Tapi di putaran kedua kami perlahan menurun," katanya melanjutkan.
Menyikapi hal itu, Miftahudin berharap timnya mampu belajar dari pengalaman tahun lalu yang berhasil lolos dari zona merah.
Miftahudin lantas berharap kehadiran pelatih baru di kubu timnya mampu memberi warna baru yang bisa membangkitkan Tira-Persikabo dari keterpurukan.
• Belum Pulih Total, Hamka Hamzah Nekat ke Balikpapan Demi Bisa Bermain di Laga Persebaya Vs Arema FC
• NASIB Polisi Madura di Skandal Selingkuh dengan Istri TNI, Terkuak Motif Asli, Kondisi Kian Miris
Seperti diketahui, manajemen Tira-Persikabo baru saja menunjuk Igor Nikolayevich Kriushenko sebagai pelatih anyar Laskar Padjadjaran.
Pelatih asal Belarusia itu diangkat secara resmi pada Minggu (8/12/2019) dan langsung memimpin latihan tim yang diadakan pada hari yang sama.
"Mungkin kami memiliki pengalaman yang buruk tahun lalu, semoga ini tidak terjadi kembali. Apapun itu kami berusaha," tutur Miftahudin.
• Tabrakan Maut Dua Motor di Jombang Hingga Pengendara Terpental, Guru MTsN Tewas Saat Dibawa ke RS
• Revitalisasi Terminal Intermoda Joyoboyo Bakal Rampung Akhir 2019, Lima Lantai, Fasilitas Lengkap