BMKG Juanda Imbau Masyarakat Jatim Waspada Peningkatan Aktivitas Sambaran Petir

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mengimbau kepada masyarakat Jawa Timur agar lebih waspada terhadap peningkatan aktivitas sambaran petir.

Mengingat di wilayah Jawa Timur, termasuk Surabaya dan sekitarnya sudah memasuki musim penghujan.

Prakirawan BMKG Juanda, Arif Krisna mengatakan, peningkatan aktivitas petir diakibatkan karena awan Cumulonimbus (Cb) yang sudah banyak di wilayah Jatim

"Awan CB ini dapat menyebabkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang sesaat. Dan diperkirakan fenomena cuaca ini akan terus terjadi selama musim penghujan," ujar Arif Krisna kepada TribunJatim.com, Senin (16/12/2019).

• Prediksi Susunan Pemain Persija Vs Persebaya Surabaya Liga 1 2019,Duel Klasik Pembuktian Konsistensi

• Hebat, Inilah Tiga Tim Terbaik di Kompetisi Kapal Api Persebaya 2019

Arif Krisna menuturkan, bahwa petir bisa saja menyambar hingga ke darat.

"Yang rawan terjadi kondisi seperti itu adalah lokasi lapangan terbuka atau lokasi yang memiliki pohon yang tinggi. Oleh karena itu, ketika sudah melihat adanya kumpulan awan Cb segera menghindari lokasi tersebut dan berlindung di tempat yang awan," tambahnya.

• Mobil Porsche yang Disita Polda Jatim Akhirnya Dikembalikan, Surat Lengkap dan Bayar Pajak

• 7628 Unit Mobil Mewah Beredar di Jatim, Potensi Pajak Capai Rp 125 Miliar

Arif Krisna menyatakan, kondisi cuaca di wilayah Jatim diperkirakan akan mengalami hujan lebat disertai petir dan angin kencang sesaat.

"Ada beberapa wilayah Jatim yang berpotensi terjadi hal itu dan diprediksi akan terjadi pada Selasa (17/12/2019) di siang hari. Wilayah tersebut adalah Mojokerto, Bojonegoro, Madiun, Ngawi, Magetan, Kediri, Malang, Batu, Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Bondowoso, Situbondo, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro," tandasnya.

• 14 Mobil Supercar Mewah Diamankan Polda Jatim, Cuma Kantongi Form A dan Tidak Bayar Pajak

• Hanya Karena Kekasih Kenalan dengan Pria Lain, Eduardo Tega Aniaya Seorang Janda di Kamar Kos