Natal dan Tahun Baru
Jalur Babat - Pucuk Lamongan Dijamin Aman Bebas Macet, Proyek Cor Dihentikan Selama Libur Nataru
Selama libur Nataru, proyek cor jalan Babat-Pucuk Lamongan akan dihentikan, Kepala Dishub jatim sebut jalanan aman dilewati dan bebas macet.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Fattah Jasin menjamin jalur Babat - Pucuk Lamongan aman dilewati dan bebas macet saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru).
Kadishub Jatim mengungkapkan, pasalnya pengerjaan proyek pengecoran jalan bakal dihentikan mulai akhir pekan ini dan selama Nataru hingga liburan selesai.
"Saat ini pengerjaan proyek cor jalan Babat-Pucuk Lamongan sudah tahap akhir. Tapi rasanya sampai akhir tahun ini belum bisa selesai. Namun kami sudah rapat dengan Badan Pengelola Jalan Nasional (BPJN) Wilayah VIII mulai akhir pekan ini, 20 Desember, pengerjaan dihentikan dan alat berat dipinggirkan, dievakuasi," kata Kadishub Jatim Fattah Jasin, Selasa (17/12/2019).
• Sempat Dipuji Menggairahkan oleh Anang, Kontestan Pria Ini Gagal Lanjut ke Top 10 Indonesian Idol
• 8 Drama Korea yang Dibintang Lee Jong Suk Paling Populer, School 2013 hingga While You Were Sleeping
• Zul Zivilia Terancam Hukuman Penjara Seumur Hidup, Semua Gitar Miliknya Telah Dijual Sang Istri
• 2 Wanita Seksi Mojokerto Challenge Mandi di Atas Motor Dipanggil Lagi Polisi, Ada Unsur Pidana?
Dengan begitu, maka masyarakat tak perlu khawatir lagi dan mencari jalan alternatif untuk menghindari kemacetan akibat pengerjaan proyek jalan tersebut.
Sebab selama ini akibat pengerjaan proyek terjadi kemacetan yang cukup parah. Bahkan beberapa waktu lalu juga diterapkan sistem contraflow sehingga kemacetan parah terjadi di ruas jalan tersebut.
Saat ini, progres pengerjaan proyek cor jalan nasional tersebut ada di kecamatan Pucuk.
• FAKTA BARU Anggota Brimob Tersambar Petir di Gunung Ringgit, Terluka Jadi 9 Orang Gegara Kelelahan
• 4 Zodiak yang Diprediksi Tak Beruntung Minggu Ini 16-22 Desember 2019, Taurus Hadapi Banyak Tekanan
Pengerjaan dilakukan di ruas arah Tuban-Surabaya dan memakan satu ruas jalan.
Tidak ada kontra flow yang diterapkan. Namun di ruas jalan Surabaya-Tuban meski sudah tidak ada pengerjaan, kondisi jalan cor masih belum menyambung seluruhnya.
"Rasanya memang belum bisa selesai tahun ini karena ada keterbatasan anggaran, maka mungkin dilanjutkan tahun depan. Tapi yang terpenting masyarakat tak khawatir dan nyaman saat anjang sana di momen liburan Nataru," tegas Fattah.
• Ubi Ungu dan Kedelai Hitam Bisa Jadi Alternatif Pengobatan Kencing Manis, ini Penjelasannya
• 7 Film Disney yang Tayang di Tahun 2019, Ada Aladdin, The Lion King hingga Terbaru Frozen 2
Lebih lanjut ia menyebutkan di momen liburan Nataru ini memang tak sebanyak lonjakan pada saat libur lebaran.
Namun tetap saja akan ada lonjakan kebutuhan angkutan, dan juga kepadatan jalan.
Terlebih libur Nataru juga bertepatan dengan libur sekolah. Dishub Jatim memprediksi akan ada lonjakan penumpang angkutan umum dan kepadatan jalan antara 5 hingga 10 persen dibandingkan hari normal.
• REAKSI Pedagang Sapi Jatim Permintaan Daging Sapi Jelang Nataru Turun: Ada Daging Kerbau Impor Masuk
• Syarat Masuk SMP, SMA dan SMK pada PPDB 2020, dari Usia hingga Dokumen yang Dibutuhkan
Untuk itu, dari segi penyiapan angkutan di momen nataru, Dishub Jatim melakukan penambahan 750 armada bus di terminal-terminal keberangkatan. Dan menyiapkan bus bus cadangan yang standby di terminal.
"Kami koordinasi juga dengan kepolisian untuk bisa ssama sama mengamankan lalu lintas dan mengupayakan kelancaran arus lalu lintas selama nataru," tegasnya. (Fatimatuz Zahroh)